Minggu, 21 Desember 2025

Andi Jerni, Petarung Kickboxing Indonesia Berangkat ke Sea Games Thailand 2025: Semua untuk Merah Putih!

Photo Author
- Jumat, 5 Desember 2025 | 20:50 WIB
Atlet muda bernama Andi Jerni, atau lengkapnya Andi Mesyara Jerni Maswara, 26 tahun, cabang olahraga kick boxing asal Jawa Barat.
Atlet muda bernama Andi Jerni, atau lengkapnya Andi Mesyara Jerni Maswara, 26 tahun, cabang olahraga kick boxing asal Jawa Barat.

JAKARTA, suararembang.com - Atlet muda bernama Andi Jerni, atau lengkapnya Andi Mesyara Jerni Maswara, 26 tahun, cabang olahraga kick boxing asal Jawa Barat. 

Perawakannya sederhana, tetapi semangatnya memancarkan sesuatu yang besar yaitu sebuah tekad untuk mengharumkan nama Indonesia di ajang Sea Games ke 33 di Thailand.

Baca Juga: Media Vietnam Sorot 5 Pemain Naturalisasi Perkuat Timnas Indonesia di SEA Games 2025

Alter perempuan ini tidak mampu menyembunyikan rasa syukur dan harunya usai pelepasan kontingen Indonesia menuju Sea Games Thailand Tahun 2025 di Istana Merdeka oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Hari itu menjadi salah satu momen yang tidak pernah ia bayangkan akan terjadi dalam perjalanan hidupnya.

“Perasaannya syukur Alhamdulillah, saya sangat bangga sekali, saya sangat senang dan saya merasa benar-benar ini kesempatan yang luar biasa ketemu dengan Bapak Presiden. Dengan saya jadi atlet, saya dapat kesempatan ini, saya sangat bersyukur sekarang,” ujarnya di Istana Merdeka Jakarta, Jumat, (5/12).

Ia bercerita bahwa salah satu pengalaman paling membuatnya merinding adalah ketika menyadari bahwa ia dan rekan-rekannya yang hadir pada kesempatan itu mewakili ratusan juta rakyat Indonesia.

“Salah satunya adalah di antara kurang lebih 300 juta rakyat Indonesia, kami yang ada di sini mewakili orang-orang itu semua, itu benar-benar menjadi kesan yang mendorong, memotivasi,” katanya.

Tidak ada atlet besar yang lahir dalam semalam, dan Andi memahami itu.

Perjalanannya dimulai dari gelanggang-gelanggang kecil di daerah, tempat ia harus membuktikan bahwa dirinya pantas naik ke level berikutnya.

Setiap turnamen adalah batu loncatan, setiap kekalahan adalah pelajaran, dan setiap kemenangan adalah bahan bakar untuk melangkah lebih jauh.

“Prosesnya cukup panjang sekali, jadi yang pertama kita harus ikut kejuaraan daerah dulu, terus setelah kejuaraan daerah kita ikut kejuaraan provinsi, terus ikut PON, setelah itu ada seleksi lagi dan Alhamdulillah sampai di titik ini, di Pelatnas,” tutur Andi yang mengawali karirnya sebagai atlet Karate.

Perempuan berdarah Bugis ini menyebutkan bahwa di setiap level kompetisi, tantangannya tidak hanya tentang kekuatan fisik, tetapi juga mental.

Rasa takut gagal, tekanan untuk menang, hingga bayangan akan cedera pernah menghantuinya. Namun, Andi Jerni selalu menemukan penopang terkuatnya keluarga.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Artikel Terkait

Terkini

MU vs West Ham Tayang Jam Berapa? Catat Jadwalnya!

Kamis, 4 Desember 2025 | 19:45 WIB
X