suararembang.com - Jonatan Christie, pebulu tangkis andalan Indonesia, harus menghadapi kenyataan pahit usai kalah di babak final Indonesia Masters 2025 melawan Kunlavut Vitidsarn asal Thailand.
Pertandingan sengit yang berlangsung di Istora Senayan, Minggu, 26 Januari 2025, ini berakhir dengan skor 21-18, 17-21, dan 21-18 untuk kemenangan Kunlavut.
Baca Juga: Herry IP Siap Latih Tim Bulu Tangkis Malaysia: Era Baru di Depan Mata
Namun, bukan hanya kekalahan Jonatan yang menjadi sorotan, melainkan juga medali runner-up yang ia terima.
Lewat unggahan Instagram Story pada Senin, 27 Januari 2025, Jonatan mengungkapkan kondisi medalinya yang mengejutkan banyak pihak.
Tulisan sponsor "Daihatsu" dan "Indonesia Masters" pada medali terlihat terkelupas hanya dalam hitungan jam setelah diterima.
"Baru sempat buka pagi ini, dan sudah berubah. Kenapa begini?" tulis Jonatan dalam unggahan tersebut sebelum akhirnya dihapus.
Namun, unggahan tersebut sudah sempat tersebar luas di media sosial dan menjadi viral.
Panitia Siap Bertanggung Jawab
Armand Darmadji, Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters 2025, segera memberikan tanggapan terkait insiden ini.
Ia memastikan pihaknya sedang melakukan investigasi mendalam dan berjanji akan mengganti medali jika terbukti ada cacat produksi.
"Kami akan cek langsung ke atlet yang bersangkutan, dan jika memang ada kerusakan, kami siap mengganti. Proses quality check (QC) sebenarnya sudah dilakukan sebelumnya, tapi kami tetap akan evaluasi dengan vendor terkait," ujar Armand pada Senin, 27 Januari 2025.
Netizen Bereaksi Keras
Kasus ini langsung menuai reaksi tajam di media sosial. Banyak warganet mempertanyakan kualitas medali yang diberikan dalam turnamen internasional sebesar Indonesia Masters.
Beberapa bahkan menyayangkan kelalaian ini terjadi di salah satu ajang bulu tangkis paling bergengsi di dunia.
"Ajang kelas dunia kok medalinya gini? Kasihan Jonatan," tulis salah satu pengguna X. "Panitia harusnya lebih teliti, malu dong sama negara lain," tambah yang lain.
