berita-terkini

Pertamina dan PLN Sepakat Kembangkan Energi Panas Bumi, Danantara Beberkan Target 1.130 MW dan Investasi Rp 87 Triliun

Rabu, 6 Agustus 2025 | 14:30 WIB
Danantara fasilitasi kerja sama Pertamina dan PLN kembangkan energi panas bumi, target 1.130 MW dan investasi USD 5,4 miliar.

REMBANG, suararembang.com – Kolaborasi besar antar-BUMN resmi dimulai! PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero) sepakat bekerja sama dalam pengembangan energi panas bumi.

Langkah strategis ini difasilitasi oleh PT Danantara Asset Management, bagian dari BPI Danantara Indonesia.

Baca Juga: Nurmala Kartini Jadi Calon Dubes Jepang, Ibu Bos Danantara Itu Pernah Berkiprah di 3 Negara Amerika Selatan

Kerja sama ini bertujuan mendukung ketahanan energi nasional sekaligus mempercepat transisi menuju energi baru terbarukan.

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pertamina dan PLN menjadi awal dari kolaborasi besar yang digadang-gadang berdampak besar bagi masa depan energi Indonesia.

Danantara Jadi Penghubung Strategis

Danantara Indonesia berperan penting sebagai penghubung antar BUMN. Lembaga ini mendorong terwujudnya sinergi antara PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) dan PT PLN Indonesia Power (PLN IP). Salah satu kerja sama konkret adalah pengembangan proyek Ulubelu Bottoming Unit di Lampung dan Lahendong Bottoming Unit di Sulawesi Utara.

Rosan Roeslani, CEO Danantara Indonesia mengatakan:

“Pengembangan energi panas bumi merupakan bagian dari agenda strategis nasional dalam memperkuat ketahanan energi dan mendorong transisi menuju ekonomi rendah karbon..."

Danantara juga memastikan bahwa setiap kerja sama dilaksanakan dengan tata kelola profesional dan selaras standar internasional.

Targetnya Fantastis: 1.130 MW dan Investasi USD 5,4 Miliar

Kerja sama ini mencakup percepatan 19 proyek eksisting dengan kapasitas total sekitar 530 MW. Tak hanya itu, potensi tambahan juga dikaji hingga total kapasitas mencapai 1.130 MW. Nilai investasinya? Diperkirakan mencapai USD 5,4 miliar atau sekitar Rp 87 triliun!

Simon Aloysius Mantiri, Direktur Utama Pertamina, menegaskan:

“...Kami menjajaki skema kolaboratif yang memungkinkan optimalisasi potensi wilayah kerja panas bumi secara terukur dan progresif..."

Halaman:

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB