berita-terkini

Bupati Harno Kaget Saat Cek Menu Makan Bergizi Gratis di SDN Kutoarjo, Ini yang Ditemukannya!

Senin, 10 November 2025 | 15:29 WIB
Bupati Rembang Harno kaget saat meninjau program Makan Bergizi Gratis di SDN Kutoarjo, menu siswa ternyata sesuai gizi.

REMBANG, suararembang.com – Bupati Rembang, Harno, bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI), meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 1 Kutoarjo, Senin (10/11).

Tinjauan ini dilakukan untuk memastikan menu makanan yang disajikan kepada siswa benar-benar sesuai standar gizi dan anggaran yang ditetapkan pemerintah.

Baca Juga: Diklaim Bisa Bantu Turunkan Angka Stunting, Kemenkes Bakal Rutin Monitoring Efektivitas Program MBG

Bupati Harno tampak teliti memeriksa menu yang disajikan. Ia menegaskan, pengawasan lapangan sangat penting agar tujuan utama program MBG benar-benar tercapai, yakni memberi asupan bergizi seimbang bagi anak-anak sekolah.

“Yang ingin saya pastikan adalah menunya dari SPPG. Karena tujuannya adalah makan bergizi gratis, tentu yang harus dijaga adalah nilai gizinya agar benar-benar sesuai,” jelasnya.

Selain memeriksa kandungan gizi, Harno juga memastikan kesesuaian antara menu dan nominal biaya. Dari hasil pengecekan, menu MBG di SDN Kutoarjo 1 dinilai sudah memenuhi kriteria gizi dan kepantasan harga.

Baca Juga: MBG Disebut Jadi Penyebab Naiknya Harga Daging dan Telur Ayam, BGN Sebut Konsumsi Meningkat Butuh Peternak Baru

“Paling tidak nilai menunya juga sesuai, jadi kita memeriksa secara berkala tujuannya demi kebaikan bersama. Alhamdulillah hasilnya tadi baik,” ujarnya.

Saat kunjungan berlangsung, siswa tampak gembira menikmati menu bergizi berupa buah jeruk, sayur sop, ayam goreng, tahu goreng, dan nasi putih. Bupati berharap, semua pihak bisa terus melakukan pengawasan rutin agar program nasional ini berjalan maksimal di Kabupaten Rembang.

“Ini tugas kita bersama agar MBG berjalan dengan baik dan maksimal,” tegasnya.

Harno juga mengungkapkan, Kabupaten Rembang mendapat kuota 65 unit Sarjana Penggerak Pembangunan Gizi (SPPG). Dari jumlah itu, 25 unit sudah beroperasi, sementara sisanya masih dalam proses penyelesaian.

“Saya minta tolong kepada korwil agar dapur yang benar-benar sudah siap didorong agar cepat beroperasional. Sehingga semua anak-anak yang ada di Rembang bisa segera menikmati MBG,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, dr. Ali Syofi’i, memaparkan bahwa dari total kuota 65 SPPG, sebanyak 34 unit sudah siap beroperasi. Dari jumlah itu, 17 SPPG telah mengantongi Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), dua sedang proses izin di DPMPTSP, dan 15 lainnya melengkapi dokumen pendukung.

“Dari 34 SPPG itu, 17 sudah terbit SLHS, dua masih proses izin, dan 15 sedang pelengkapan dokumen. Insyaallah semuanya segera menyusul agar bisa beroperasi penuh,” terang dr. Ali.

Halaman:

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB