bisnis

Dian Siswarini: Perempuan Pertama yang Menjabat Dirut Telkom Indonesia

Sabtu, 31 Mei 2025 | 07:00 WIB
Dian Siswarini kini menjabat sebagai DIrektur Utama PT Telkom Indonesia Tbk setelah mengundurkan diri dari Presiden Direktur PT XL Axiata Tbk (EXCL) | Foto: xlaxiata.co.id

SUARAREMBANG.COM - Dian Siswarini resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk pada 27 Mei 2025, menggantikan Ririek Adriansyah.

Penunjukan ini menjadikannya perempuan pertama yang memimpin perusahaan telekomunikasi pelat merah tersebut.

Baca Juga: Simpati Hidup Lagi! Ini Alasan Telkomsel Kembalikan Merek Legendarisnya

Langkah ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom Indonesia.  

Profil dan Pendidikan

Lahir di Majalengka, Jawa Barat, pada 5 Mei 1968, Dian meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1991.

Untuk memperkuat kapasitas kepemimpinannya, ia mengikuti program Advanced Management di Harvard Business School pada 2013.  

Baca Juga: Cek Umur Kartu Simpati Telkomsel dengan 3 Cara Ini, Praktis Banget!

Karier Profesional

Dian memulai kariernya di PT Citra Sari Makmur pada 1991 sebagai insinyur komunikasi satelit.

Tiga tahun kemudian, ia bergabung dengan Satelindo (kini Indosat) sebagai radio network design engineer.

Pada 1996, ia mulai berkarier di PT XL Axiata Tbk, menempati berbagai posisi strategis hingga akhirnya diangkat sebagai Presiden Direktur dan CEO pada April 2015.  

Selama hampir satu dekade memimpin XL Axiata, Dian dikenal sebagai sosok visioner yang mendorong pertumbuhan bisnis digital dan memperkuat jaringan layanan.

Ia mengundurkan diri dari jabatannya pada Desember 2024, menjelang proses merger XL Axiata dengan Smartfren menjadi XLSmart.  

Peran di Telkom Indonesia

Sebagai Direktur Utama Telkom Indonesia untuk periode 2025–2029, Dian diharapkan membawa perusahaan menuju transformasi digital yang lebih inklusif dan inovatif.

Pengalaman luasnya di industri telekomunikasi menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan dan peluang di era digital.  

Halaman:

Tags

Terkini