bisnis

Rahasia Jitu Warren Buffett yang Punya Strategi Investasi: Reksa Dana Rendah Plus Obligasi Jangka Pendek

Kamis, 21 Agustus 2025 | 12:30 WIB
Tokoh investor legendaris, Warren Buffett pernah memberikan saran sederhana bagi investor pemula melalui strategi "90/10". (X.com/@KilianRannou)

JAKARTA, suararembang.com - Investor fenomenal, Warren Buffett dikenal dengan gaya investasinya yang sederhana namun efektif.

Salah satu strategi yang sempat ia bagikan adalah strategi "90/10", yang hingga kini menjadi acuan para investor pemula di dunia.

Baca Juga: Perusahaan China Ramai-ramai Pindahkan Investasi ke Indonesia demi Hindari Tarif AS

"Buffett menyarankan agar investor menempatkan 90 persen dana pada reksa dana indeks S&P 500 berbiaya rendah. Sementara itu, 10 persen sisanya disarankan dialokasikan pada obligasi pemerintah jangka pendek," demikian laporan Investopedia yang dikutip pada Kamis, 21 Agustus 2025.

Strategi ini pertama kali dijelaskan Buffett dalam surat tahunan tahun 2013 kepada pemegang saham Berkshire Hathaway Inc.

Menurutnya, pendekatan ini bisa membantu investor pemula yang tidak memiliki kemampuan menganalisis perusahaan secara mendalam.

Baca Juga: Pertamina dan PLN Sepakat Kembangkan Energi Panas Bumi, Danantara Beberkan Target 1.130 MW dan Investasi Rp 87 Triliun

Buffett sendiri terinspirasi dari gurunya, Benjamin Graham yang memandang investasi sebagai cara membeli “potongan kecil dari sebuah bisnis”.

Kendati demikian, Buffett menyadari tidak semua orang memiliki waktu dan keahlian untuk melakukan analisis sedetail itu.

Dalam laporan yang sama, Buffett juga mengungkapkan strategi 90/10 menjadi bagian dari wasiatnya untuk sang istri.

Baca Juga: Mengungkap Haji Isam: Dari Tukang Ojek ke Pemegang Saham 45% KFC

"Saham Berkshire Hathaway miliknya akan disumbangkan ke yayasan, sementara kas yang tersisa akan diatur dengan strategi sederhana ini," tulis keterangan Investopedia.

Buffett yakin, pendekatan tersebut akan memberikan hasil lebih baik dibandingkan strategi mahal yang dikelola manajer investasi.

Secara garis besar, strategi 90/10 terdiri dari dua komponen. Pertama, 90 persen aset ditempatkan pada reksa dana indeks S&P 500. Kedua, 10 persen dialokasikan ke obligasi jangka pendek seperti Treasury Bills yang diterbitkan pemerintah.

Halaman:

Tags

Terkini