bisnis

Stop Meminjam di Pinjol, Mulailah Jualan di Lynk.id

Minggu, 19 Januari 2025 | 21:41 WIB
Ilustrasi pinjaman online

 

suararembang.com - Pinjaman online (pinjol) sering menjadi solusi instan bagi banyak orang yang membutuhkan uang cepat.

Namun, tingginya bunga dan risiko jeratan utang membuat pinjol bukanlah solusi jangka panjang yang ideal.

Sebaliknya, membangun sumber penghasilan sendiri, seperti berjualan di platform seperti Lynk.id, bisa menjadi pilihan yang jauh lebih bijak dan menguntungkan.

Risiko Meminjam di Pinjol

Pinjaman online memang mudah diakses, namun risikonya cukup besar. Dengan bunga yang bisa mencapai puluhan persen per bulan, utang dapat bertambah besar dalam waktu singkat.

Tidak sedikit orang yang akhirnya terjerat utang berlipat ganda karena gagal membayar tepat waktu. Selain itu, cara penagihan yang sering kali agresif bisa menyebabkan stres dan merusak reputasi pribadi.

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), banyak masyarakat yang mengalami masalah finansial lebih besar setelah menggunakan layanan pinjol.

“Pinjol seharusnya menjadi opsi terakhir, bukan solusi utama,” ujar seorang pakar keuangan.

Mulai Jualan di Lynk.id: Solusi Penghasilan Lebih Aman

Daripada mengambil risiko dengan pinjol, cobalah membangun usaha kecil-kecilan dengan bantuan teknologi.

Salah satu platform yang bisa dimanfaatkan adalah Lynk.id. Lynk.id adalah platform monetisasi yang memungkinkan pengguna untuk menjual produk, layanan, atau bahkan konten digital dengan mudah.

Keunggulan Lynk.id untuk Berjualan:

1. Mudah Digunakan: Lynk.id dirancang untuk pengguna pemula sekalipun. Anda hanya perlu membuat akun, mengunggah produk, dan mulai memasarkan.

2. Biaya Transparan: Tidak ada bunga atau biaya tersembunyi seperti di pinjol. Anda hanya membayar komisi kecil dari setiap transaksi.

3. Beragam Produk: Dari produk fisik hingga konten digital seperti ebook atau kursus online, semuanya bisa dijual di Lynk.id.

4. Jangkauan Luas: Dengan sistem yang terintegrasi ke media sosial, produk Anda bisa menjangkau lebih banyak pelanggan potensial.

Halaman:

Tags

Terkini