JAKARTA, suararembang.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat yang akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada 17 dan 18 Maret 2025.
Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor, akibat cuaca ekstrem ini.
Pada 17 Maret 2025, hujan lebat diperkirakan terjadi di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur.
Kemudian Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Pada 18 Maret 2025, wilayah yang berpotensi diguyur hujan lebat meliputi Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur.
Kemudian Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Baca Juga: Indonesia Diprediksi Alami Musim Kemarau Normal Tahun Ini
BMKG secara khusus mengingatkan masyarakat Jawa Tengah, termasuk Semarang, agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem hingga 18 Maret 2025.
Fenomena ini terjadi akibat sirkulasi siklonik di Samudra Hindia selatan Pulau Jawa yang menyebabkan daerah pertemuan dan belokan angin.
Selain itu, gelombang Ekuatorial Rossby di sekitar Jawa Tengah juga memperkuat potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Hujan lebat yang disertai angin kencang dapat memicu bencana seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca terkini dari BMKG, mengamankan barang berharga dari potensi banjir, dan menghindari bepergian ke daerah rawan longsor saat hujan deras.
Selain itu, warga di kota-kota besar perlu waspada terhadap genangan air yang dapat menghambat aktivitas.