JAKARTA, suararembang.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, akhirnya memberikan tanggapan terkait tuntutan yang ramai disuarakan sejumlah influencer Indonesia.
Isu ini menjadi sorotan publik karena melibatkan figur populer yang memiliki pengaruh besar di media sosial.
Baca Juga: BBM SPBU Swasta Masih Kosong Meski Kuota Impor Tambah 10 Persen, Bahlil: Silakan Beli di Pertamina
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah influencer menyampaikan aspirasi terkait kebijakan pemerintah.
Mereka menilai ada hal yang perlu diperhatikan, terutama dalam pengelolaan energi nasional.
Tuntutan tersebut ramai diperbincangkan warganet dan menimbulkan beragam reaksi di masyarakat.
Baca Juga: Bahlil Lantik Laode Sulaeman sebagai Dirjen Migas, Diminta Percepat Reformasi Energi
Bahlil Lahadalia mengakui pihaknya tidak bisa menutup mata terhadap suara publik, termasuk yang disampaikan melalui influencer.
Menurutnya, setiap aspirasi harus ditampung agar kebijakan yang dibuat pemerintah lebih berpihak kepada rakyat.
“Kita akan mendengarkan semua masukan, termasuk yang datang dari anak muda dan influencer,” ujar Bahlil.
Pernyataan tersebut menunjukkan sikap terbuka pemerintah terhadap perkembangan zaman.
Di era digital, suara influencer memang sering kali lebih cepat menyebar dibandingkan saluran komunikasi formal.
Karena itu, pemerintah berupaya menyesuaikan diri dengan dinamika baru dalam menyerap aspirasi masyarakat.
Selain itu, isu yang diangkat influencer tidak hanya terkait harga energi, tetapi juga keberlanjutan lingkungan.
Artikel Terkait
BBM SPBU Swasta Masih Kosong Meski Kuota Impor Tambah 10 Persen, Bahlil: Silakan Beli di Pertamina