suararembang.com - Jembatan Suramadu, penghubung utama antara Surabaya dan Madura, kembali menjadi sorotan akibat insiden yang melibatkan puluhan pengendara sepeda motor.
Pada 31 Desember 2024, angin kencang menerpa kawasan tersebut, memaksa banyak pengendara berhenti di tengah jembatan untuk mencari perlindungan.
Menurut laporan, angin kencang yang tiba-tiba melanda Jembatan Suramadu menyebabkan para pengendara motor kesulitan mengendalikan kendaraan mereka.
Beberapa di antaranya terpaksa menepi dan berpegangan pada pagar jembatan untuk menjaga keseimbangan dan menghindari kecelakaan.
Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan situasi menegangkan tersebut. Dalam rekaman tersebut, terlihat para pengendara motor berhenti di tengah jembatan, berusaha melindungi diri dari terpaan angin yang kuat.
Menanggapi kejadian ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pihak kepolisian mengimbau para pengendara, khususnya pengendara sepeda motor, untuk lebih berhati-hati saat melintasi Jembatan Suramadu, terutama ketika kondisi cuaca tidak bersahabat.
Mereka menyarankan agar pengendara memantau informasi cuaca terkini sebelum melakukan perjalanan dan mempertimbangkan untuk menunda perjalanan jika kondisi tidak memungkinkan.
Pentingnya Keselamatan di Jembatan Suramadu
Jembatan Suramadu, dengan panjang sekitar 5,4 kilometer, rentan terhadap perubahan cuaca, termasuk angin kencang yang dapat membahayakan pengendara, terutama pengendara sepeda motor.
Oleh karena itu, penting bagi setiap pengguna jalan untuk selalu waspada dan memprioritaskan keselamatan saat melintasi jembatan ini.
Untuk meningkatkan keselamatan saat melintasi Jembatan Suramadu, berikut beberapa tips yang dapat diikuti oleh pengendara:
1. Periksa Kondisi Cuaca: Sebelum berangkat, pastikan untuk memeriksa prakiraan cuaca terkini. Jika diprediksi akan terjadi angin kencang atau cuaca buruk, pertimbangkan untuk menunda perjalanan.
2. Kecepatan Stabil: Jaga kecepatan kendaraan tetap stabil dan hindari melaju terlalu cepat. Kecepatan yang moderat membantu pengendara mengendalikan kendaraan dengan lebih baik saat menghadapi angin kencang.
3. Jaga Jarak Aman: Pastikan untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan lain. Hal ini memberikan ruang gerak yang cukup jika terjadi situasi darurat.
4. Gunakan Perlengkapan Keselamatan: Selalu kenakan helm dan perlengkapan keselamatan lainnya. Selain itu, pastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum perjalanan.
