REMBANG, suararembang.com – Proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) terus berjalan hingga batas akhir 14 Maret 2025.
Hingga Minggu (23/2/2025), sebanyak 359 dari total 855 jemaah calon haji asal Rembang telah melunasi biaya haji mereka, atau sekitar 50 persen dari kuota yang tersedia.
Baca Juga: Hari Terakhir Pelunasan, Seluruh Kuota Haji Khusus 1446 H/2025 M Sudah Terisi
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Rembang, Ali Muhyiddin, menjelaskan bahwa jemaah masih memiliki waktu untuk menyelesaikan pembayaran.
“Jadwal pelunasan tahap I masih dibuka. Jika kuota terpenuhi, tahap II tidak akan dibuka,” ujarnya.
Pelunasan Tahap II Akan Dibuka Jika Masih Ada Kuota
Jika masih ada kuota tersisa setelah tahap I berakhir, maka pelunasan tahap II akan dibuka.
Baca Juga: Perjalanan Ibadah Haji Unik: Ustadz Katori dari Indramayu Bersepeda ke Mekkah
Tahap ini ditujukan bagi jemaah yang mengalami kendala teknis saat tahap I, jemaah cadangan, serta mereka yang sulit dihubungi.
Selain itu, pelunasan tahap II juga mencakup pendamping jemaah lansia, mahram, dan disabilitas.
Syarat Pelunasan dan Proses Administrasi Haji
Ali menegaskan bahwa jemaah yang ingin melunasi Bipih harus memenuhi syarat istitha’ah (kemampuan berhaji) dan telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Baca Juga: Arab Saudi Resmi Larang Anak-anak Ikut Ibadah Haji Mulai 2025, Alasannya karena Keselamatan
Saat ini, proses pengurusan dokumen haji hampir selesai, dengan sekitar 98 persen jemaah telah menyelesaikan administrasi mereka.
“Manasik haji dijadwalkan setelah Idul Fitri,” tambah Ali.
Dengan waktu pelunasan yang masih terbuka, calon jemaah diimbau segera menyelesaikan pembayaran agar tidak melewatkan kesempatan berhaji tahun ini.