JAKARTA, suararembang.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengalami insiden tak terduga saat berenang bersama berang-berang peliharaannya. Kejadian ini berujung pada perawatan intensif di Singapura.
Pada 8 Februari 2025, sekitar pukul 04.00 WIB, Hotman Paris memulai hari dengan berenang bersama berang-berang kesayangannya. Namun, salah satu hewan peliharaannya tiba-tiba menggigit tangan sang pengacara.
Baca Juga: Hotman Paris Sakit Saat Persidangan, Firdaus Oiwobo Beri Komentar Tajam
"Kejadiannya berawal dari tanggal 8 pagi, saya berenang dengan berang-berang jam 4 subuh, tapi salah satu berang-berang binatang peliharaan saya menggigit tangan saya," ungkap Hotman.
Usai gigitan tersebut, Hotman segera mendapatkan suntikan tetanus. Namun, jadwal kerjanya yang padat, termasuk perjalanan panjang ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Balikpapan, menguras tenaganya.
"Kemudian saya berangkat injeksi tetanus, kemudian terbang ke IKN Balikpapan. Capek sekali perjalanan Balikpapan-IKN 6 jam lebih, (lalu) pulang ke Jakarta hampir tiap hari syuting," tuturnya.
Pada 20 Februari 2025, kondisi Hotman menurun drastis saat menghadiri sidang sebagai saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Akibatnya, sidang ditunda hingga 27 Februari.
Keesokan harinya, ia dirawat inap karena kadar hemoglobin darahnya turun dari standar 14 menjadi 9,7, sehingga memerlukan transfusi darah.
Meskipun kondisinya mulai membaik, Hotman memutuskan untuk menjalani pemeriksaan medis lanjutan di Singapura. "Pagi ini, jam 8 pagi, anak saya, Frank, telah mempersiapkan private jet untuk berangkat ke Singapore, untuk pemeriksaan tambahan," jelasnya.
Di Singapura, lima dokter spesialis telah disiapkan untuk menangani kondisi kesehatannya. Langkah ini diambil sebagai upaya memastikan pemulihan total dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
Kabar mengenai kondisi kesehatan Hotman Paris segera menyebar luas, mengundang simpati dan doa dari berbagai kalangan. Para penggemar dan rekan sejawat berharap agar pengacara flamboyan ini segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.
Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan saat berinteraksi dengan hewan peliharaan, serta menjaga kesehatan di tengah kesibukan yang padat.
***