KLATEN, suararembang.com - Desa Wunut di Kecamatan Tulung, Klaten, Jawa Tengah, kembali menarik perhatian dengan kebijakan uniknya.
Pada tahun 2025, pemerintah desa ini membagikan Tunjangan Hari Raya (THR) sebesar Rp 200.000 per jiwa kepada seluruh warganya, termasuk bayi yang baru lahir.
Total dana yang disalurkan mencapai Rp 457,8 juta untuk 2.289 jiwa.
Kebijakan ini bukanlah yang pertama kali dilakukan. Sejak tahun 2023, Desa Wunut rutin memberikan THR kepada warganya.
Menariknya, sumber dana THR ini berasal dari Pendapatan Asli Desa (PADes) yang diperoleh melalui pengelolaan objek wisata Umbul Pelem Water Park.
Dengan modal awal Rp 2,4 miliar, desa ini berhasil meraup omzet hampir Rp 25 miliar dari pengelolaan wisata tersebut.
Keberhasilan ini tidak hanya berdampak pada pembagian THR. Seluruh warga Desa Wunut juga diikutsertakan dalam program BPJS Kesehatan kelas tiga dan BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Presiden Prabowo Umumkan THR dan Gaji ke-13 untuk 9,4 Juta Aparatur Negara
Biaya iuran untuk program ini ditanggung oleh desa, yang dananya berasal dari keuntungan pengelolaan Umbul Pelem.
Warga Desa Wunut menyambut positif kebijakan ini.
Sri Rejeki, seorang warga, mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat menggunakan THR untuk keperluan Lebaran, seperti membeli baju untuk anak-anaknya.
Ia juga merasa terbantu dengan adanya program BPJS yang dibiayai oleh desa.
Kepala Desa Wunut, Iwan Sulistya Setiawan, menjelaskan bahwa meskipun pendapatan dari Umbul Pelem mengalami penurunan dari Rp 7,2 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp 6,4 miliar pada tahun 2024, desa tetap berkomitmen meningkatkan kesejahteraan warganya.