SUARAREMBANG.COM - Peristiwa terbakarnya mobil listrik Wuling Air EV di Bandung mendadak viral di media sosial, khususnya Instagram.
Sejumlah akun lokal membagikan video dramatis yang menunjukkan mobil terbakar hebat di tengah jalan, meski hujan deras mengguyur kota.
Baca Juga: NCM vs LFP: Mana Baterai Mobil Listrik yang Lebih Baik? Ini Penjelasan Ahli dan Ulasan Warganet
Dalam video yang tersebar, terlihat api membumbung dari bagian depan mobil sambil mengeluarkan asap tebal. Banyak netizen langsung menyebut kata "korsleting" di kolom komentar.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun @lugnytz_aj dan langsung menyita perhatian warganet. Dalam hitungan jam, unggahan itu telah ditonton ribuan kali dan memunculkan berbagai spekulasi tentang penyebab kebakaran.
Beberapa netizen mengomentari kekhawatiran terhadap sistem kelistrikan mobil listrik di tengah kondisi hujan ekstrem.
Kronologi Kejadian
Kebakaran terjadi pada Sabtu malam, 5 Juli 2025 sekitar pukul 19.30 WIB di Jalan Soekarno-Hatta, dekat persimpangan Moh. Toha, Kota Bandung.
Menurut laporan, api muncul tiba-tiba dari kap depan mobil. Kejadian berlangsung saat hujan deras, namun tidak mampu menghambat laju api yang membakar habis kendaraan berwarna putih itu.
Saksi Sebut Dugaan Korsleting
Saksi mata di lokasi, menyebut api muncul dari bagian depan kanan mobil. Ia menduga terjadi korsleting listrik. Pengemudi berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi berhasil memadamkan api sekitar 16 menit kemudian. Mobil hangus dan hanya menyisakan rangka.
Isu Keamanan Mobil Listrik Kembali Mencuat
Insiden ini kembali memicu diskusi tentang keamanan mobil listrik, terutama dalam kondisi ekstrem seperti hujan deras.
Banyak pengguna media sosial menyarankan agar pemilik EV lebih rutin memeriksa sistem kelistrikan.
Ada pula yang menyarankan penggunaan charger resmi dan tidak melakukan modifikasi sembarangan.
Tips Aman untuk Pengguna Mobil Listrik
Gunakan charger dan komponen resmi dari pabrikan.