BANDUNG, suararembang.com – Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat (Kodiklatad) kini resmi memiliki cabang khusus Merpati Putih, sebuah wadah pengembangan bela diri tenaga dalam khas Indonesia.
Peresmian digelar di Markas Kodiklatad Bandung pada Kamis, 31 Juli 2025. Acara dipimpin langsung oleh Komandan Kodiklatad Letjen TNI Mohamad Hasan, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PPS Betako Merpati Putih.
Baca Juga: Gubernur Jateng Wajibkan Pencak Silat Masuk Sekolah, Warisan Budaya Jadi Kurikulum SMA
Simbol Resmi Pembukaan: Patahkan Besi Dragon
Acara dimulai dengan upacara pembukaan, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Merpati Putih.
Puncak seremoni terjadi saat Letjen TNI Mohamad Hasan mematahkan besi dragon sebagai simbolisasi pembukaan cabang khusus bela diri ini di lingkungan militer.
Momentum ini menandai komitmen TNI AD dalam membangun kekuatan prajurit tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara mental dan spiritual.
Demonstrasi Tenaga Dalam Bikin Takjub
Para pendekar Merpati Putih menampilkan serangkaian aksi demonstrasi yang mengundang decak kagum.
Mulai dari gerakan berpasangan, pematahan benda keras, hingga kemampuan mendeteksi objek dalam kondisi mata tertutup, menjadi bukti nyata kekuatan tenaga dalam yang terlatih.
Demonstrasi ini tidak hanya memukau, tetapi juga menunjukkan nilai strategis bela diri dalam sistem pelatihan militer.
Merpati Putih: Warisan Budaya Bernilai Strategis
Dalam sambutannya, Letjen TNI Mohamad Hasan menyebut Merpati Putih sebagai bagian dari pencak silat warisan bangsa.
"Merpati Putih merupakan pencak silat warisan budaya Indonesia yang diakui oleh PB IPSI, yang menggunakan tangan kosong dengan menekankan pada kekuatan tenaga dalam melalui teknik pernapasan,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa bela diri ini bukan sekadar kekuatan, tetapi mengajarkan nilai-nilai luhur dan filosofi dalam pengendalian diri.
Hadirkan Ruang Latihan untuk Prajurit Tangguh
Dengan adanya cabang khusus ini, Kodiklatad memperkuat komitmen membentuk prajurit profesional, modern, dan adaptif.
Latihan Merpati Putih bukan hanya melatih otot, tapi juga membangun ketahanan mental, disiplin, dan semangat juang.