PONTIANAK, suararembang.com - Beredar video viral soal aksi pemukulan oleh pria yang diduga oknum anggota TNI (FA) terhadap pengemudi ojek online berinisial TS dalam beberapa waktu terakhir.
Video yang viral di jagad maya itu pun memancing perhatian masyarakat terutama para pengemudi ojol lainnya.
Aksi solidaritas sesama ojol pun sempat terjadi untuk menuntut keadilan atas peristiwa yang terjadi.
Kejadian itu pun bisa diselesaikan dengan damai dan oknum TNI telah mengakui kesalahannya dan akan bertanggung jawab atas luka yang diderita pengemudi ojol.
Lantas, bagaimana kronologi lengkap kejadian pemukulan itu? Berikut ulasannya:
Viral Video Pria Diduga Oknum TNI Pukul Ojol
Sebelumnya telah beredar luas rekaman video amatir kejadian pemukulan pria diduga oknum TNI terhadap pengemudi ojol.
Salah satu video tersebut diunggah oleh akun Instagram @polhub.id666 pada Minggu 21 September 2025.
Dalam unggahan itu disebutkan bahwa seorang pengemudi ojol menjadi korban pemukulan oleh pengemudi mobil yang diduga seorang oknum anggota TNI.
Kejadian tersebut dikatakan terjadi di kawasan Jalan Perum 4, Panglima Aim, Pontianak Timur, Sabtu 20 September 2025.
Lewat unggahan itu juga disebutkan bahwa korban mengalami luka memar di wajah dan patah pada bagian hidung,
Lebih lanjut, pengemudi ojol pun langsung menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Pontianak.
Aksi Solidaritas Sesama Ojol Geruduk Mapomdam Tanjungpura
Setelah kabar dugaan pemukulan itu tersebar luas, ratusan pengemudi ojol tergabung dalam aksi solidaritas untuk mengusut kejadian tersebut.
Dilaporkan pada Sabtu 20 September 2025, ratusan ojol tersebut mendatangi Markas Pomdam XII Tanjungpura, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.