suararembang.com - Aktris senior Meriam Bellina mengalami serangan jantung pada 25 November 2024. Awalnya, ia mengira gejala yang dirasakannya adalah sakit lambung atau GERD karena merasakan panas di dada dan muntah-muntah.
Setelah meminum obat lambung, kondisinya tidak membaik; bahkan, dadanya terasa semakin berat, seperti diinjak gajah. Meriam kemudian memutuskan pergi ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) sendirian.
Setelah dilakukan pemeriksaan elektrokardiogram (EKG), dokter memastikan bahwa ia mengalami serangan jantung.
Setelah diagnosis tersebut, Meriam menjalani prosedur medis untuk mengatasi penyumbatan di pembuluh darah jantungnya. Beruntung, kondisinya dapat ditangani tanpa perlu pemasangan ring jantung.
Setelah perawatan, Meriam mengabarkan bahwa kondisinya sudah membaik dan ia dapat kembali beraktivitas. Namun, untuk melakukan kegiatan berat seperti mendaki gunung, hobinya, ia harus menunggu sekitar tiga hingga empat bulan ke depan.
Pengalaman ini menjadi pengingat pentingnya mengenali gejala serangan jantung yang seringkali mirip dengan masalah pencernaan, seperti GERD.
Gejala seperti nyeri dada yang berat dan tidak hilang setelah mengonsumsi obat lambung sebaiknya segera diperiksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Meriam Bellina juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan jantung dengan pola hidup sehat dan mengelola stres. Ia berharap pengalamannya dapat menjadi pelajaran bagi banyak orang untuk lebih waspada terhadap kesehatan jantung dan tidak mengabaikan gejala yang muncul.
Saat ini, Meriam fokus pada pemulihan dan berencana untuk kembali ke aktivitas normalnya setelah mendapatkan izin dari dokter. Ia juga berterima kasih atas dukungan dan doa dari keluarga, teman, dan penggemarnya selama masa pemulihannya.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu memperhatikan kesehatan, mengenali gejala penyakit serius, dan tidak ragu untuk mencari bantuan medis saat diperlukan.
***