Senin, 22 Desember 2025

Media Asing Sebut MBG, Danantara, Sri Mulyani, dan IKN Sebabkan IHSG Anjlok

Photo Author
- Rabu, 19 Maret 2025 | 21:20 WIB
Sri Mulyani menekankan bahwa kebijakan efisiensi anggaran tidak boleh berdampak pada penetapan UKT.(Instagram.com/smindrawati)
Sri Mulyani menekankan bahwa kebijakan efisiensi anggaran tidak boleh berdampak pada penetapan UKT.(Instagram.com/smindrawati)

JAKARTA, suararembang.com - Pada Selasa, 18 Maret 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam hingga 6,12% pada penutupan sesi pertama, memicu penghentian sementara perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Beberapa faktor diduga menjadi penyebab anjloknya IHSG, antara lain:

1. Isu Mundurnya Menteri Keuangan Sri Mulyani

Rumor mengenai pengunduran diri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beredar luas dan mempengaruhi sentimen pasar.

Baca Juga: Pengumuman BI Rate 5,75%: Mampukah IHSG Kembali Menguat?

Namun, Sri Mulyani menegaskan bahwa ia tetap menjalankan tugasnya dan tidak akan mundur. 

2. Pembentukan Dana Kekayaan Negara (Danantara)

Pemerintah berencana meluncurkan Dana Kekayaan Negara bernama Danantara, yang akan mengelola aset-aset Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Beberapa pihak khawatir mengenai potensi intervensi politik dan masalah tata kelola dalam pengelolaan dana tersebut. 

3. Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)

Proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) juga menjadi sorotan.

Baca Juga: IHSG Anjlok, Perdagangan Saham Dihentikan Sementara: Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Beberapa analis menilai bahwa proyek ini dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi dan keuangan negara. 

Respons Pemerintah dan Otoritas Terkait

Menanggapi situasi ini, pemerintah dan otoritas terkait mengambil langkah-langkah untuk menenangkan pasar:

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X