Pertumbuhan ekonomi China mencapai 5,4 persen pada kuartal pertama 2025. Selain itu, tingkat pengangguran berhasil ditekan dan rasio utang pemerintah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) tetap stabil di angka 68 persen.
Pertemuan ini menunjukkan bahwa sinergi antarnegara Asia, terutama antara Indonesia dan China, semakin kuat.
Dialog terbuka dan saling belajar menjadi kunci menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.
Dukungan terhadap pembangunan infrastruktur yang inklusif, efisien, dan berkelanjutan menjadi agenda bersama yang layak diperjuangkan.***