YOGYAKARTA, suararembang.com - Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) kembali menggelar Kopdar Akbar nasional yang akan berlangsung pada 24–25 Januari 2026 di Kaliurang, Yogyakarta.
Kegiatan ini menjadi ajang konsolidasi pelaku usaha Muhammadiyah dari berbagai daerah untuk memperkuat jejaring dan kolaborasi bisnis.
Kopdar Akbar SUMU dirancang bukan sekadar pertemuan, tetapi ruang berbagi pengalaman dan strategi usaha di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah.
Pelaku UMKM, pengusaha konvensional, hingga pegiat bisnis digital akan dipertemukan dalam satu forum.
Baca Juga: Mendikdasmen Ikut Nyanyi, Orkestra Pelajar Jadi Sorotan Milad Muhammadiyah di Sampang
Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah penguatan kapasitas usaha berbasis digital.
SUMU menyiapkan workshop digital marketing dan blockchain, sekaligus meluncurkan Serikat Internet Marketers (IMERS) serta Serikat Blockchain Muhammadiyah.
Baca Juga: Tim Medis EMT Muhammadiyah Berstandar Internasional Pertama di Indonesia Resmi Diakui WHO
Sejumlah narasumber nasional dijadwalkan hadir, di antaranya Ilham Taufiq, praktisi digital marketing dan startup advisor, serta Jodhi Adhikaprana Sardjono, Chairman Asosiasi Blockchain Syariah Indonesia.
Materi yang disampaikan diharapkan relevan dan aplikatif bagi pelaku usaha.
Selain sesi materi, panitia juga menyiapkan konsep kebersamaan melalui penginapan villa, team bonding, dan jejaring bisnis nasional.
SUMU berharap Kopdar Akbar ini mampu mendorong lahirnya kolaborasi nyata dan memperkuat kemandirian ekonomi umat.