ekonomi

7 Koperasi Merah Putih di Rembang Siap Operasi, Modal Rp3 Miliar Sudah Menunggu!

Selasa, 12 Agustus 2025 | 18:00 WIB
Musdesus Koperasi Merah Putih di Rembang

REMBANG, suararembang.com - Sebanyak tujuh koperasi desa/kelurahan Merah Putih di Kabupaten Rembang dipastikan siap beroperasi. Semua persiapan, mulai dari administrasi, infrastruktur pergudangan, hingga gerai penjualan sudah rampung.

Kesiapan ini membuka peluang besar untuk menjalin kemitraan dengan BUMN maupun BUMD. Terlebih, kontak bisnis di Pendopo Museum Kartini baru-baru ini memberi sinyal positif bagi pengembangan kerja sama.

Baca Juga: Koperasi Desa Merah Putih Rembang Didorong Gandeng BUMN, Bupati: Ini Peluang Besar!

Tujuh koperasi tersebut berada di Desa Pedak, Kecamatan Sulang; Desa Menoro, Kecamatan Sedan; Desa Pohoandak, Kecamatan Pancur; Desa Punjulharjo; Desa Sumberjo; Desa Mondoteko, Kecamatan Rembang; dan Desa Trahan, Kecamatan Sluke.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop UKM) Kabupaten Rembang, Mahfudz, menjelaskan bahwa seluruh koperasi Merah Putih di 294 desa telah berbadan hukum. Sebanyak 167 desa atau 56,8 persen sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Proses NIB ini terus bergerak,” kata Mahfudz.

Baca Juga: 287 Kades dan Lurah Rembang Tumplek Blek ke Klaten, Sambut Launching Koperasi Merah Putih pp

Sementara itu, 209 desa atau 71,9 persen koperasi telah memiliki NPWP. Pembuatan rekening koperasi desa/kelurahan Merah Putih sudah 100 persen tuntas dengan total 294 desa.

“Ini rekening koperasinya ada di Bank Jateng,” ujarnya.

Mahfudz menegaskan, tujuh koperasi yang siap beroperasi ini sudah punya fasilitas pendukung. Mulai dari pergudangan hingga gerai penjualan. Tinggal menunggu waktu untuk memulai kegiatan dan menjalin kemitraan strategis.

“Jadi kami sangat berharap tindak lanjutnya nanti (kemitraan) bisa dilaksanakan,” tambahnya.

Sumber modal koperasi berasal dari penyertaan modal BUMDes. Sebanyak 284 koperasi telah menerima modal Rp15 juta per koperasi, kecuali kelurahan.

“Kemudian untuk simpanan pokok anggota, simpanan wajib anggota, simpanan sukarela, dan hibah atau sumber lain yang sah nanti dari pinjaman Bank Himbara yang sudah disampaikan platformnya sampai dengan Rp3 miliar,” pungkasnya.

Dengan legalitas lengkap, modal kuat, dan fasilitas memadai, koperasi Merah Putih diyakini mampu menggerakkan perekonomian desa.

Halaman:

Tags

Terkini