kesehatan

Program Dokter Keliling Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Warga Jawa Tengah Alami Gangguan Jiwa

Kamis, 7 Agustus 2025 | 08:00 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar,

REMBANG, suararembang.com - Sebuah fakta mengejutkan terungkap dari program dokter spesialis keliling (Speling) milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Dari 37 ribu warga yang sudah dilayani, sebanyak 6,7 persen menunjukkan gejala gangguan kejiwaan.

Angka ini membuat publik terkejut, sebab banyak yang tak menyadari kondisi tersebut terjadi di sekitar mereka.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar, masalah kesehatan jiwa kini menjadi fokus penting pemerintah.

Program Speling, yang dikombinasikan dengan cek kesehatan gratis (CKG), terbukti mampu menjaring kasus-kasus kejiwaan yang selama ini tak terdeteksi.

“Melalui program cek kesehatan gratis dikombinasikan dengan Speling, ternyata kita bisa melihat banyak sekali kasus-kasus kesehatan jiwa yang tidak terdeteksi awalnya,” ujar Yunita, Kamis (31/7/2025).

Anak Sekolah Juga Jadi Korban, Puluhan Terdeteksi Gangguan Jiwa!

Lebih mengejutkan lagi, hasil pemeriksaan juga menyasar kalangan pelajar. Dari target sasaran usia 7 tahun ke atas, program ini telah menjangkau 6,3 persen anak dan remaja.

Di salah satu SMA, dari 150 siswa yang diperiksa, sekitar 30 siswa mengalami gangguan kejiwaan.

Pemerintah kemudian menggulirkan program Mental Health First Aid (MHFA). Program ini membentuk kader siswa yang dilatih mendengar dan menangani keluhan teman sebayanya.

“Anak yang tadinya ceria menjadi murung, anak yang tadinya terbuka menjadi tertutup. Ini menjadi kewaspadaan kita semua,” jelas Yunita.

Penyebabnya Bikin Miris: Gawai, Media Sosial, dan Orang Tua yang Cuek!

Banyak anak ternyata mengalami tekanan mental akibat konten media sosial yang tak sesuai usia, kurangnya perhatian dari orang tua, serta tekanan dari lingkungan sekitar.

Mereka lebih memilih curhat ke teman daripada keluarga.

“Dengan adanya media sosial ini anak-anak melihat banyak hal yang sebetulnya belum usianya… kemudian mereka mengalami stres yang tidak diketahui,” ujar Yunita.

Dukung Kebijakan Presiden, Speling Jadi Solusi Kesehatan Mental hingga Pelosok Desa

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan, program ini menyasar desa-desa, bekerja sama dengan 35 rumah sakit di kabupaten/kota.

Tujuannya memberikan layanan dokter spesialis gratis, termasuk spesialis jiwa, kepada masyarakat.

Halaman:

Tags

Terkini