kesehatan

Viral! Wanita Tangerang Kena Stroke di Usia 29, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya

Sabtu, 8 Februari 2025 | 15:50 WIB
Ilustrasi gejala stroke di usia muda

suararembang.com - Elsa Rajianti, wanita berusia 29 tahun asal Tangerang, menjadi viral setelah mengalami stroke di usia muda.

Ia mengaku tidak menyadari tanda-tanda awal hingga akhirnya mengalami kondisi serius.

Stroke yang menyerangnya diduga akibat kebiasaan tidak sehat yang sering diabaikan.

Baca Juga: Popcorn Brain: Ketika Otak Meletup-letup Akibat Kecanduan Teknologi!

Sebelum terkena stroke, Elsa kerap begadang, jarang berolahraga, serta sering mengonsumsi makanan cepat saji dan minuman manis.

Pola hidup ini menyebabkan tubuhnya rentan terhadap berbagai penyakit serius, termasuk stroke.

Mengapa Stroke Bisa Terjadi di Usia Muda?

Stroke tidak hanya menyerang orang tua, tetapi juga anak muda yang memiliki faktor risiko tertentu. Berikut beberapa penyebab stroke di usia muda:

Baca Juga: Viral Video Siswa SMPN 39 Surabaya Wajib Tidur Siang saat Jam Sekolah, Ternyata Sudah Ada di Beberapa Negara

  1. Gaya Hidup Tidak Sehat – Konsumsi makanan tinggi lemak dan gula, kurang olahraga, serta begadang dapat meningkatkan risiko stroke.
  2. Hipertensi – Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat merusak pembuluh darah otak.
  3. Kolesterol Tinggi – Penumpukan plak di arteri dapat menghambat aliran darah ke otak.
  4. Diabetes – Kadar gula darah yang tinggi bisa merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke.
  5. Stres Berlebihan – Tekanan mental yang tinggi dapat memicu peningkatan tekanan darah dan gangguan kesehatan lainnya.
  6. Merokok dan Alkohol – Kebiasaan ini dapat mempercepat kerusakan pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke.

Gejala Stroke yang Perlu Diwaspadai

Gejala stroke bisa muncul tiba-tiba. Kenali tanda-tandanya dengan metode FAST:

  • F (Face Drooping) – Wajah tiba-tiba menurun pada satu sisi.
  • A (Arm Weakness) – Lengan terasa lemah atau sulit diangkat.
  • S (Speech Difficulty) – Kesulitan berbicara atau bicara cadel.
  • T (Time to Call Emergency) – Jika mengalami gejala ini, segera cari pertolongan medis.

Selain itu, gejala lain yang perlu diwaspadai adalah pusing mendadak, gangguan penglihatan, kehilangan keseimbangan, serta kesulitan memahami atau berbicara.

Cara Mencegah Stroke di Usia Muda

Untuk menghindari risiko stroke, penting untuk menerapkan pola hidup sehat sejak dini:

  • Jaga Pola Makan Seimbang – Konsumsi makanan kaya serat, protein, dan lemak sehat.
  • Rutin Berolahraga – Minimal 30 menit setiap hari untuk menjaga kesehatan jantung.
  • Kurangi Konsumsi Gula dan Garam – Hindari makanan cepat saji dan minuman manis berlebihan.
  • Tidur yang Cukup – Pastikan tidur 7-8 jam setiap malam.
  • Kelola Stres dengan Baik – Lakukan meditasi, yoga, atau aktivitas yang menyenangkan.
  • Hindari Rokok dan Alkohol – Kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko penyakit serius.
  • Periksa Kesehatan Rutin – Lakukan cek tekanan darah, kadar gula, dan kolesterol secara berkala.

Kasus Elsa menjadi peringatan bagi generasi muda bahwa stroke bisa menyerang siapa saja, termasuk mereka yang berusia di bawah 30 tahun.

Dengan menerapkan gaya hidup sehat, risiko stroke dapat diminimalkan.

Jangan abaikan pola makan, istirahat cukup, dan olahraga teratur agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit serius. 

***

Tags

Terkini