pendidikan

Ruang Digital di Indonesia Kian Berbahaya? Angkie Yudistia Bongkar Fakta Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

Minggu, 23 November 2025 | 12:00 WIB
Sociopreneur Angkie Yudistia (memegang mic) saat Talkshow Kita Punya Andil, Kembalikan Ruang Aman di Balai Kota DKI Jakarta pada Sabtu (22/11/2025). (Foto: NU Online/Rikhul Jannah)

Asti mengingatkan bahwa sebagian besar korban adalah perempuan muda yang belum paham keamanan digital.

“Itu semua mayoritas korbannya adalah perempuan, apalagi kebanyakan perempuan yang di bawah umur, yang masih belum paham dan tidak mengerti. Dan harus saya akui, pelakunya mayoritas adalah laki-laki dewasa,” lanjutnya.

Ia bahkan menegaskan bahwa banyak kasus kini bersifat lintas negara.

“Kasus kekerasan melalui digital ini sudah antar negara, jadi bukan antar daerah tapi sudah ke antar negara,” katanya.

Peningkatan kasus ini menunjukkan bahwa ruang digital membutuhkan perhatian serius. Perlindungan terhadap perempuan dan anak tidak bisa lagi ditunda, terutama di tengah semakin luasnya aktivitas online masyarakat Indonesia.

***

Halaman:

Tags

Terkini