Dari 34 DPT lansia, satu orang menolak memberikan suaranya.
“Kami terkejut dan sempat takut waktu itu. Sebelumnya petugas panti sudah memberi tahu bahwa beliau memang tidak bersedia memberikan suara. Namun, kami tidak menyangka reaksinya seperti tantrum. Demi menjaga kesehatan mental beliau, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan proses pemungutan suara," ujar Lila.
Meski diwarnai berbagai tantangan, KPPS TPS 01 berhasil menjalankan tugas mereka dengan maksimal.
Upaya jemput bola ini mencerminkan komitmen kuat KPPS dalam memastikan setiap warga, termasuk para lansia, dapat menggunakan hak pilih mereka.
