wisata

Cuaca Buruk, Pulau Gede Ditutup Sementara Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Senin, 30 Desember 2024 | 14:15 WIB
Pulau Gede ditutup sementara selama libur Natal dan Tahun Baru karena cuaca buruk. Foto: Instagram/visitjawatengah

 

suararembang.com - Pulau Gede, salah satu destinasi wisata favorit di utara Pantai Pasir Putih Wates Rembang terpaksa ditutup sementara selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Penutupan ini dilakukan karena cuaca buruk yang menyebabkan gelombang tinggi, sehingga membahayakan keselamatan wisatawan yang hendak menyeberang menggunakan perahu.

Baca Juga: Ratusan Anggota PMR Rembang Tanam Cemara Laut di Pantai Wates

Ketua Pengelola Wisata Pantai Pasir Putih Wates, Heri Prasetyo, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil untuk mencegah potensi risiko yang lebih besar.

"Sementara kita tutup dulu. Soalnya sedang cuaca buruk, kemarin ada insiden juga kan. Makanya untuk wisatawan yang mau ke Pulau Gede sementara kita tutup dulu," ujar Heri, Senin (30/12).

Alasan Penutupan Pulau Gede

Pulau Gede dikenal dengan keindahan alamnya, mulai dari pasir putih yang bersih, air laut yang jernih, hingga terumbu karang yang memikat.

Namun, gelombang tinggi yang terjadi selama musim penghujan menjadi ancaman serius bagi wisatawan yang menyeberang menggunakan perahu.

Heri menyebutkan bahwa keselamatan pengunjung menjadi prioritas utama.

Sebagai informasi, perjalanan ke Pulau Gede biasanya memakan waktu sekitar 20 menit menggunakan perahu dengan kapasitas maksimal 10 orang.

Biaya sewa perahu pulang-pergi dibanderol Rp 350.000, atau sekitar Rp 35.000 per orang jika dibagi rata.

"Durasinya di sana itu sepuasnya," tambah Heri, merujuk pada kebebasan wisatawan untuk menikmati Pulau Gede tanpa batas waktu selama layanan penyeberangan tersedia.

Alternatif Aktivitas Selama Penutupan

Bagi wisatawan yang tetap ingin menikmati suasana liburan, Pantai Pasir Putih Wates masih menjadi pilihan menarik.

Dengan pemandangan yang memukau dan fasilitas yang cukup lengkap, pengunjung tetap dapat menikmati suasana liburan sambil menunggu kondisi cuaca membaik.

Penutupan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memberikan waktu kepada pengelola untuk memastikan kesiapan operasional penyeberangan setelah cuaca kembali normal.

Halaman:

Tags

Terkini