JEMBRANA, suararembang.com - Bali memang dikenal sebagai destinasi wisata kelas dunia, tetapi tak semua tempat indahnya berada di jalur utama wisata.
Salah satu permata tersembunyi yang layak dikunjungi adalah Kebun Raya Jagatnatha di Jembrana, Bali.
Baca Juga: Inilah Daftar 15 Desa Wisata Nusantara 2025, Punjulharjo Rembang Ikut Masuk!
Tak hanya menyuguhkan keindahan alam, kebun raya ini juga sarat makna budaya dan spiritualitas.
Terletak di Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Kebun Raya Jagatnatha berdiri di atas lahan seluas 5,8 hektare.
Lokasinya sangat strategis, tepat di jalur utama Denpasar–Gilimanuk, menjadikannya mudah diakses wisatawan lokal maupun mancanegara.
Baca Juga: Wamenpar Ungkap Strategi Wujudkan Pariwisata Berkualitas Lewat Teknologi, Event, dan Desa Wisata
Dari Denpasar, pengunjung hanya perlu waktu sekitar 2,5 jam perjalanan darat atau menempuh jarak kurang lebih 92 kilometer.
Meski perjalanannya cukup jauh, semua akan terbayar lunas saat tiba di lokasi. Kebun Raya Jagatnatha menawarkan perpaduan antara wisata, konservasi, pendidikan, dan penelitian botani.
Keunikan utama dari tempat ini terletak pada koleksi tanamannya yang bertema upakara dan usada.
Baca Juga: Desa Wisata Punjulharjo Rembang Masuk 15 Besar Nasional, Sejajar Borobudur dan Mangunan Bantul
Upakara adalah berbagai tanaman yang digunakan untuk keperluan upacara keagamaan umat Hindu, sementara usada merujuk pada tanaman obat tradisional.
Koleksi tanaman ini mencerminkan kehidupan spiritual masyarakat Hindu Bali yang sangat kental dengan ritual dan penghormatan terhadap alam.
Salah satu keistimewaan lainnya, Kebun Raya Jagatnatha menjadi kebun raya kedua setelah Kebun Raya Bogor yang berada di tengah kawasan perkotaan.
Artikel Terkait
Inilah Daftar 15 Desa Wisata Nusantara 2025, Punjulharjo Rembang Ikut Masuk!