Senin, 22 Desember 2025

Resmi! Sidang Isbat Malam Ini Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2025, Catat Tanggalnya!

Photo Author
- Jumat, 28 Februari 2025 | 10:23 WIB
Ilustasi pengamatan hilal. Foto: unsplash.com/@nousnou
Ilustasi pengamatan hilal. Foto: unsplash.com/@nousnou

JAKARTA, suararembang.com - Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia akan menggelar sidang isbat untuk menetapkan awal Ramadan 1446 Hijriah pada Jumat, 28 Februari 2025.

Sidang ini akan berlangsung di Auditorium Haji Mohammad Rasjidi, Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, dan dipimpin langsung oleh Menteri Agama. 

Sidang isbat merupakan agenda rutin tahunan yang bertujuan menetapkan awal puasa Ramadan bagi umat Islam di Indonesia.

Baca Juga: Meriah! Ratusan Siswa Al Ihsan Rembang Gelar Pawai Ramadhan, Bawa Poster Berisi Pantun Unik!

Proses penetapan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk perwakilan organisasi masyarakat Islam, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ahli falak, serta perwakilan dari DPR dan Mahkamah Agung. 

Rangkaian sidang isbat diawali dengan pemaparan data posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi (hisab).

Selanjutnya, dilakukan verifikasi hasil pengamatan hilal (rukyat) dari berbagai titik pemantauan di Indonesia. Setelah itu, musyawarah dan pengambilan keputusan dilakukan untuk menetapkan awal Ramadan, yang kemudian diumumkan kepada publik. 

Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan Kemenag, 1 Ramadan 1446 H diperkirakan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Namun, kepastian resmi mengenai tanggal tersebut akan ditentukan melalui hasil sidang isbat.

Baca Juga: Kapan Awal Ramadhan di Arab Saudi?

Sementara itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal. citeturn0search9

Di sisi lain, Nahdlatul Ulama (NU) akan menunggu hasil pengamatan hilal (rukyat) untuk menetapkan awal Ramadan. NU menggunakan kombinasi metode rukyat dan hisab dalam menentukan tanggal 1 Ramadan.

Lembaga Falakiyah PBNU akan melakukan pemantauan hilal di berbagai lokasi strategis di Indonesia, terutama di area dengan pandangan ke arah barat yang jelas, seperti pesisir pantai dan gedung tinggi.

Perbedaan metode penetapan awal Ramadan antara pemerintah, Muhammadiyah, dan NU bukanlah hal baru di Indonesia.

Meskipun demikian, umat Islam diharapkan dapat menyambut bulan suci ini dengan penuh kesiapan dan semangat, serta saling menghormati perbedaan yang ada.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X