BANDUNG, suararembang.com - Asyifa Syafiningdyah Putrambami Latief, atau lebih dikenal sebagai Asyifa Latief, bukan sekadar mantan ratu kecantikan.
Perempuan kelahiran Bandung pada 20 September 1988 ini adalah sosok multitalenta yang kiprahnya di dunia hiburan, olahraga, dan sosial patut mendapat sorotan lebih luas.
Nama Asyifa mulai dikenal publik setelah ia dinobatkan sebagai Miss Indonesia 2010 mewakili Jawa Barat.
Ia kemudian membawa nama Indonesia di ajang Miss World 2010 di Tiongkok dan menembus 40 besar dalam kategori Miss World Talent. Namun, prestasinya tidak berhenti di sana.
Setelah menyelesaikan tugasnya sebagai Miss Indonesia, Asyifa mengejar karier di bidang media. Ia membuktikan dirinya sebagai presenter olahraga andal, membawakan acara Lensa Olahraga di ANTV dan juga Newslog di Metro TV.
Gaya bicaranya yang tenang, cerdas, dan informatif menjadikannya salah satu wajah yang paling dikenal di program olahraga nasional.
Di luar dunia siaran, Asyifa juga aktif mengkampanyekan kesetaraan gender. Ia terlibat dalam program Because I Am A Girl (BIAAG) bersama Plan International Indonesia, yang fokus pada pemberdayaan anak perempuan.
Dalam kegiatan tersebut, Asyifa turun langsung memberikan pelatihan public speaking dan wawancara kepada remaja di Nusa Tenggara Timur. “Kampanye ini mengangkat isu kesetaraan gender yang sangat penting di Indonesia,” ujarnya.
Tak hanya itu, Asyifa juga menjalankan bisnis tas kulit eksklusif dengan bahan impor dari Italia, Amerika Serikat, dan Hong Kong. Ia fokus pada pasar wanita yang peduli kualitas dan desain elegan.
Meski pernikahannya dengan Radhitya Ardhimas Anwar berakhir pada 2017, Asyifa tetap tegar dan produktif. Perjalanannya membuktikan bahwa perempuan Indonesia bisa tampil percaya diri, mandiri, dan berdampak luas di berbagai bidang. ***
Artikel Terkait
Firsta Yufi Amarta Putri Dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025: Perjalanan Inspiratif dari Banyuwangi