Minggu, 21 Desember 2025

Bulki, Sapi Kurban Presiden Prabowo untuk Rembang, Bobot Hampir 1 Ton

Photo Author
- Senin, 2 Juni 2025 | 09:43 WIB
Sapi Simental bernama Bulki, bobot hampir 1 ton, terpilih jadi hewan kurban Presiden Prabowo di Rembang.
Sapi Simental bernama Bulki, bobot hampir 1 ton, terpilih jadi hewan kurban Presiden Prabowo di Rembang.

SUARAREMBANG.COM - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menetapkan seekor sapi jantan jenis Simental sebagai hewan kurban untuk Iduladha 2025 di Kabupaten Rembang. Sapi tersebut bernama “Bulki” dan berasal dari Desa Bogorejo, Kecamatan Sedan.

Bulki merupakan sapi milik anggota DPRD Rembang, Nur Hasan. Usianya 2,5 tahun dan beratnya lebih dari 900 kilogram. Presiden Prabowo mengamanatkan agar hewan kurban berasal dari daerah dengan kualitas terbaik. Kriteria utama adalah bobot maksimal, kesehatan prima, dan jenis sapi unggulan.

Baca Juga: Seskab Tegaskan Tak Ada Alkohol di Gala Dinner Prabowo-Macron, Hanya Sparkling Apple Cider

Pemilihan sapi kurban dilakukan langsung oleh tim Sekretariat Presiden. Ada beberapa kriteria ketat yang harus dipenuhi. Jenis sapi harus termasuk Simental, Limosin, Peranakan Ongole (PO), atau Sumba Ongole (SO). Sapi juga harus jantan, sehat, dan minimal berusia dua tahun (sudah memiliki poel satu pasang).

Syarat lainnya adalah bobot minimal 800 kilogram dan kelengkapan dokumen kesehatan. Sapi juga harus dinyatakan sehat melalui Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari dinas setempat. Rencananya, penyerahan dan penyembelihan akan dilakukan di Masjid Desa Sumberagung, Kecamatan Pancur.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Rembang, Agus Iwan, menjelaskan bahwa proses seleksi sangat ketat. Dari beberapa kandidat sapi di Rembang, hanya Bulki yang lolos hingga tingkat provinsi.

Baca Juga: Di Borobudur bersama Macron, Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Jaga Toleransi dan Budaya

“Kami kirim beberapa kandidat. Tapi memang Bulki paling unggul. Jenis Simental, berat lebih dari 900 kilogram, hampir 1 ton. Harganya sekitar Rp85 juta dan kesehatannya selalu dipantau,” ujar Agus.

Seleksi melibatkan tahapan administratif dan pemeriksaan medis menyeluruh. Setelah dinyatakan lolos, Bulki kini memasuki proses pemberkasan akhir di Semarang.

“Terakhir kami dapat laporan perwakilan pemilik sudah diminta untuk Semarang untuk pemberkasan. Insyaallah jadi,” tambahnya.

Dokter hewan Dintanpan Rembang, drh. Anwarul Fuad, menyebut Bulki dalam kondisi prima. Sapi tersebut bebas parasit dan sudah divaksin PMK (penyakit mulut dan kuku). Pemeriksaan kesehatan akan terus dilakukan setiap dua minggu hingga Hari Raya Iduladha.

Tim medis juga memantau pakan, kebersihan kandang, serta proses desinfeksi secara rutin. Ini dilakukan untuk menjaga kondisi Bulki tetap optimal hingga hari penyembelihan.

“Seleksi yang dilakukan pemeriksaan berkala setiap dua minggu sekali oleh dokter hewan dan karantina ternak dengan pemberian pakan yang baik, kebersihan kandang, desinfeksi kandang dan lingkungan,” pungkas Anwarul.***

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X