JAKARTA, suararembang.com - Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno menanggapi pidato Presiden RI, Prabowo Subianto yang disampaikan di tengah gelombang aksi unjuk rasa di sejumlah daerah.
Eddy menilai ajakan dialog yang disampaikan Prabowo menunjukkan keseriusan untuk menjaga demokrasi tetap sehat, dan mengingatkan semua pihak untuk menghindari tindakan yang bisa merusak wajah demokrasi Indonesia.
Baca Juga: Prabowo Umumkan Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September
“Ruang penyampaian pendapat selalu terbuka. Presiden Prabowo juga mendorong agar dialog bisa dilakukan bersama kementerian dan lembaga terkait. Aspirasi masyarakat tetap diberikan ruang dalam berbagai forum,” jelas Eddy dalam keterangan resmi MPR RI, pada Senin, 1 September 2025.
Eddy menambahkan, menjaga demokrasi tidak bisa dilakukan dengan merusak fasilitas umum atau menimbulkan keresahan.
“Sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo, saya mengajak ayo jaga demokrasi kita dari segala bentuk anarki dan perusakan. Aksi damai, dialog, dan kolaborasi lebih memberi dampak baik bagi masyarakat,” tegasnya.
Sebagai Pimpinan MPR, Eddy menegaskan dirinya selalu membuka ruang dialog dengan berbagai kalangan. Baik lewat audiensi langsung maupun program kunjungan ke kampus-kampus di berbagai daerah.
“Selama ini, ruang dialog selalu terbuka baik dalam audiensi maupun agenda MPR Goes to Campus yang sudah saya jalankan di lebih dari 30 universitas di seluruh Indonesia,” ucapnya.
Eddy lantas menyebut MPR sebagai wadah yang bisa menampung aspirasi seluruh pihak. Menurutnya, lembaga itu harus berfungsi sebagai rumah bersama dalam membangun bangsa.
“Karena saya percaya, MPR adalah rumah kolaborasi bagi semua pihak yang ingin Indonesia lebih baik, lebih maju, dan tentu lebih sejahtera,” tambahnya.
Wakil Ketua Umum PAN tersebut lalu mengungkap pengalamannya saat berdialog dengan mahasiswa, akademisi, hingga guru besar.
Dari berbagai diskusi itu, Eddy mengaku banyak menerima masukan konstruktif untuk arah bangsa ke depan.
“Selama kuliah terbuka ke lebih dari 30 universitas, ruang dialog selalu saya buka. Banyak gagasan dan kritik disampaikan agar Indonesia ke depan lebih baik,” tukasnya.*
Artikel Terkait
Prabowo Minta DPR Undang Masyarakat termasuk Mahasiswa Dialog Langsung: Terima dengan Baik!