Senin, 22 Desember 2025

Ammar Zoni Edarkan Narkoba dari Rutan, DPR Soroti Bobroknya Pengawasan Lapas

Photo Author
- Sabtu, 11 Oktober 2025 | 20:15 WIB
Anggota Komisi XIII DPR RI, Yanuar Arif Wibowo (kiri) menyoroti kinerja lapas dalam kasus Ammar Zoni (kanan). (Dok PKS - Instagram/ammarirish_._)
Anggota Komisi XIII DPR RI, Yanuar Arif Wibowo (kiri) menyoroti kinerja lapas dalam kasus Ammar Zoni (kanan). (Dok PKS - Instagram/ammarirish_._)

JAKARTA, suararembang.com - Kasus dugaan peredaran narkoba yang melibatkan aktor sekaligus narapidana Ammar Zoni di dalam lembaga pemasyarakatan (lapas) menuai sorotan tajam dari berbagai pihak.

Anggota Komisi XIII DPR RI, Yanuar Arif Wibowo, menilai insiden tersebut bukan sekadar kasus tunggal, melainkan indikasi adanya persoalan sistemik yang sudah mengakar di dalam sistem pemasyarakatan Indonesia.

Baca Juga: Ammar Zoni Kembali Terjerat Narkoba, Sahabat Dekat Tak Yakin karena Alasan Ekonomi

“Kasus ini bisa jadi puncak gunung es dari praktik peredaran narkoba di dalam lapas,” ujar Yanuar dalam keterangan resmi pada Sabtu, 11 Oktober 2025.

“Ini sangat memprihatinkan dan mencederai kepercayaan publik terhadap sistem pemasyarakatan kita,” lanjutnya.

Yanuar menegaskan bahwa praktik jaringan narkoba yang melibatkan narapidana, oknum petugas, hingga pihak luar harus diberantas secara menyeluruh.

Baca Juga: Melihat Riwayat Kasus Narkoba Ammar Zoni: 3 Kali Tersandung, Kini Terlibat Peredaran di Rutan

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menilai, penegakan hukum tidak boleh berhenti pada pelaku lapangan, tetapi juga harus menelusuri jaringan besar di baliknya.

“Penegakan hukum harus berjalan tegas. Jangan hanya menyasar pelaku di lapangan, tetapi juga bongkar jaringannya, termasuk jika ada oknum aparat yang terlibat,” tegas Yanuar.

“Tidak ada kompromi bagi pengkhianat negara yang justru memfasilitasi kejahatan dari balik jeruji,” imbuhnya.

Baca Juga: Ammar Zoni Diduga Jualan Sabu dari Rutan Salemba: Tambah Daftar Jeratan Kasus Narkoba sang Mantan Suami Irish Bella

Dorongan Reformasi Total Sistem Pemasyarakatan

Menurut Yanuar, kasus yang menjerat Ammar Zoni menjadi alarm keras bagi pemerintah dan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) untuk segera melakukan reformasi total di lembaga pemasyarakatan.

Anggota DPR dapil Jawa Tengah VIII itu menilai, selama ini lapas masih menjadi titik rawan berbagai praktik ilegal, mulai dari pungli, peredaran narkoba, hingga lemahnya pengawasan internal.

“Kita tidak bisa lagi hanya reaktif pada kasus-kasus yang muncul. Lapas harus direformasi secara fundamental, baik dari sisi sistem, SDM, maupun tata kelola,” kata Yanuar.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X