Minggu, 21 Desember 2025

Polisi Ungkap 7 Bom Ditemukan di SMAN 72 Jakarta, 4 Meledak dan 3 Masih Aktif

Photo Author
- Selasa, 11 November 2025 | 19:17 WIB
Polisi ungkap hasil penyelidikan ledakan SMAN 72 Jakarta. (Instagram/sma72jakarta)
Polisi ungkap hasil penyelidikan ledakan SMAN 72 Jakarta. (Instagram/sma72jakarta)

JAKARTA, suararembang.com - Hasil penyelidikan pihak kepolisian pada insiden ledakan SMAN 72 Jakarta akhirnya diungkap ke publik.

Polisi menyatakan bahwa pelaku merupakan anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) adalah siswa.

Baca Juga: 4 Fakta Terkini Kasus Teror Bom di 3 Sekolah Internasional Tangsel-Jakut: Minta Tebus Rp497 Juta hingga Gegana ke TKP

“ABH yang terlibat dalam ledakan tersebut diketahui merupakan siswa SMA aktif dan bertindak secara mandiri, tidak terhubung dengan jaringan teror tertentu,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya pada Selasa, 11 November 2025.

Pernyataan tersebut sekaligus membantah dugaan yang sempat ramai di media sosial mengenai keterlibatan terduga pelaku dalam terorisme.

Polisi: Pelaku Pribadi yang Tertutup

Dalam konferensi pers tersebut, Kepolisian juga membeberkan upaya penggeledahan yang dilakukan di rumah pelaku serta memeriksa bahan peledak yang digunakan.

Baca Juga: Ledakan Misterius di SMA Negeri 72 Jakarta Saat Shalat Jumat: Puluhan Siswa Terluka

“Berdasarkan keterangan yang kami himpun, ABH yang terlibat dalam kasus ledakan ini dikenal sebagai pribadi yang tertutup, jarang bergaul, dan memiliki ketertarikan dengan konten kekerasan serta hal-hal yang ekstrem,” imbuhnya.

Selain memeriksa CCTV, penyelidikan Kepolisian juga mengarah ke ponsel milik ABH.

“Kami bersama Densus 88 telah menganalisis rekaman CCTV, ponsel, serta aktivitas dari ABH yang terlibat untuk mendalami motif dan latar belakang yang bersangkutan,” jelasnya.

Penanganan Medis dan Trauma Healing Dilakukan 

Kata Asep, pendampingan trauma healing berkelanjutan juga dilakukan bagi para korban, yakni untuk guru dan para siswa.

Penanganan medis lainnya juga pembukaan posko di RS Islam Cempaka Putih untuk memberikan bantuan pada korban.

Menurut data Kepolisian, total ada 96 orang korban dengan rincian 67 korban mengalami luka ringan, 26 luka sedang, dan 3 orang luka berat.

“Kami sampaikan bahwa jumlah korban mengalami penambahan dari data awal karena beberapa siswa ada yang baru melaporkan keluhan luka dan gangguan pendengaran setelah beberapa hari kejadian,” terangnya.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X