ACEH TIMUR, suararembang.com — Satuan Yonif TP 853/BRB yang tergabung dalam BKO BNPB melaksanakan aksi kemanusiaan berupa pembersihan fasilitas umum pascabencana di Kabupaten Aceh Timur, Minggu (21/12/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya percepatan pemulihan lingkungan dan pelayanan publik bagi masyarakat terdampak bencana.
Baca Juga: Ada TNI di Penanganan Banjir, Task Force ISI Soroti Batasan dan Koordinasi BNPB
Ratusan personel TNI dikerahkan dan disebar ke sejumlah titik strategis, mulai dari rumah sakit, sekolah, lembaga pendidikan keagamaan, hingga lokasi pendistribusian logistik bantuan.
Fokus utama kegiatan adalah memastikan fasilitas publik kembali bersih, aman, dan dapat segera digunakan.
Baca Juga: Terobos Wilayah Terisolir, TNI Evakuasi Pasangan Lansia Sakit Stroke di Bener Meriah
Pembersihan RSUD Peureulak
Sebanyak 60 personel di bawah pimpinan Serda M. Rizal melakukan pembersihan di RSUD Peureulak sejak pukul 08.00 WIB.
Sasaran pembersihan meliputi lorong rumah sakit, ruang rawat inap, Instalasi Gawat Darurat (IGD), serta area lingkungan sekitar rumah sakit.
Langkah ini dinilai krusial untuk mendukung kelancaran layanan kesehatan pascabencana, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan penanganan medis.
Sekolah dan Fasilitas Pendidikan Disasar
Selain rumah sakit, kegiatan pembersihan juga menyasar sejumlah sekolah dan lembaga pendidikan, di antaranya:
SD Idi Tunong: 70 personel dipimpin Serma Ramayadi, membersihkan ruang kelas, kantor, dan lingkungan sekolah.
MIN Idi: 70 personel di bawah Serda Alpin Lubis, fokus pada ruang kelas, kantor, dan taman bermain.
TK Idi Rayeuk: 63 personel dipimpin Serda Almunawar, membersihkan halaman, taman bermain, kamar mandi, serta area pemakaman sekitar.
Artikel Terkait
Terobos Wilayah Terisolir, TNI Evakuasi Pasangan Lansia Sakit Stroke di Bener Meriah