Heboh! Razman Arif Nasution Sebut Nikita Mirzani Aniaya Dirinya, Bukti CCTV Terekam

suararembang.com – Pengacara Razman Arif Nasution mengungkapkan insiden mengejutkan yang melibatkan artis kontroversial Nikita Mirzani.

Dalam sebuah unggahan di Instagram, Razman membagikan video yang menunjukkan wajahnya berdarah.

Baca Juga: Lolly Anak Nikita Mirzani Kabur dari Rumah Aman Temui Razman Nasution: Disatuin Sama Open BO, Orang Gila

Ia menuding bahwa dirinya menjadi korban penganiayaan oleh Nikita Mirzani saat berada di Polres Metro Jakarta Selatan.

Kejadian itu bermula ketika Razman mendampingi anak Nikita, Laura Meizani Mawardi alias Lolly, di kantor polisi.

Menurut Razman, peristiwa tak terduga tersebut terjadi saat ia sedang duduk bersama beberapa orang, termasuk wartawan. Secara tiba-tiba, Nikita Mirzani datang dan langsung meluapkan kemarahan.

Baca Juga: Lolly Kabur dan Minta Bantuan ke Pengacara Vadel Badjideh, Nikita Mirzani: Kalau Main yang Cantik

"Nikita muncul, langsung memaki saya, mendorong, bahkan istri saya pun ikut dipukuli," ujar Razman. Ia menambahkan bahwa insiden tersebut terjadi di depan banyak saksi, termasuk polisi dan wartawan.

Razman juga menyebut bahwa seluruh kejadian ini terekam dalam kamera CCTV yang ada di lokasi. "Saya didorong, istri saya dipukul, dan itu semua terekam," tegasnya.

Setelah insiden tersebut, Razman langsung mengambil langkah hukum dengan melaporkan Nikita Mirzani ke pihak kepolisian atas dugaan penganiayaan.

Awal Mula Konflik: Lolly dan Razman Arif Nasution

Razman mengungkapkan bahwa konflik ini bermula dari kabar kaburnya Lolly, anak Nikita Mirzani. Lolly dikatakan menghubungi Razman dan datang ke kantornya.

Untuk menghindari tuduhan keterlibatan lebih lanjut, Razman memutuskan untuk membawa Lolly kembali ke kantor polisi.

"Saya hanya mencoba membantu, tidak ingin terlibat lebih jauh. Saya membawa Lolly kembali ke Polres agar masalah ini tidak semakin besar," jelasnya.

Razman berharap pihak kepolisian dapat menangani masalah ini dengan profesional. "Kami percaya pada hukum dan berharap keadilan ditegakkan," tambahnya.