suararembang.com - Pada Minggu, 12 Januari 2025, pukul 09:52 WIB, wilayah Yogyakarta dan sekitarnya diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,4.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa terletak di koordinat 8,27 Lintang Selatan dan 110,27 Bujur Timur, tepatnya 41 km barat daya Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan kedalaman 10 km.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pacitan
Guncangan gempa ini dirasakan di beberapa wilayah, termasuk Yogyakarta, Pacitan, Trenggalek, dan Tulungagung, dengan intensitas II-III MMI (Modified Mercalli Intensity).
BMKG memastikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Meskipun gempa ini tidak menyebabkan kerusakan signifikan, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
BMKG mengingatkan bahwa informasi awal yang disampaikan mengutamakan kecepatan, sehingga data dapat berubah seiring dengan kelengkapan informasi yang diterima.
Wilayah Yogyakarta dan sekitarnya memang dikenal sebagai daerah yang rawan gempa bumi, mengingat posisinya yang dekat dengan zona subduksi lempeng tektonik.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu siap siaga dan memahami langkah-langkah mitigasi bencana guna meminimalkan risiko yang ditimbulkan oleh gempa bumi.
BMKG terus memantau aktivitas seismik di wilayah Indonesia dan menyediakan informasi terkini melalui berbagai platform.
Masyarakat disarankan untuk mengikuti perkembangan informasi resmi dari BMKG dan tidak mudah terpancing oleh informasi yang tidak jelas sumbernya.
Sebagai tambahan, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini cuaca di beberapa wilayah Yogyakarta pada hari yang sama, dengan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang serta kilat atau petir.
Wilayah yang diperkirakan terdampak antara lain Lendah, Gamping, Sedayu, Panggang, Purwosari, dan sekitarnya.
Kesiapsiagaan dan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana alam, baik gempa bumi maupun cuaca ekstrem, sangat penting untuk mengurangi dampak yang mungkin terjadi.
