Kebijakan itu ditujukan kepada negara-negara yang belum membuka negosiasi dan tidak merespons kebijakan dagang AS secara setara.
Langkah banding dari Gedung Putih ini menjadi sinyal bahwa perang dagang era Trump belum benar-benar berakhir. Keputusan akhir di pengadilan federal akan menentukan arah kebijakan dagang AS ke depan.***