berita-terkini

JP Morgan Ramal Pasar Saham Indonesia Bangkit di Semester II 2025, Konsumsi Domestik Jadi Penopang

Jumat, 5 September 2025 | 10:30 WIB
Ilustrasi indeks harga saham gabungan (IHSG) diproyeksikan cerah pada Semester II di tahun 2025. (Unsplash.com/Annenygard)

JAKARTA, suararembang.com - Prospek pasar saham Indonesia diperkirakan semakin membaik pada paruh kedua atau Semester II 2025.

Prediksi optimistis ini disampaikan JP Morgan Indonesia yang melihat sejumlah faktor positif akan menopang laju pertumbuhan hingga 2026.

Baca Juga: Menguak Utang BLBI BCA ke Negara: Saham Dijual Rp10 Triliun, RI Tanggung Rugi Rp78 Triliun

Head of Indonesia Research and Strategy JP Morgan, Henry Wibowo, menuturkan bahwa gejolak eksternal masih membayangi sepanjang semester pertama 2025.

Perang dagang dan ketidakpastian global menjadi risiko yang tidak bisa dihindari. Meski begitu, ia menilai kondisi di semester berikutnya justru memberikan peluang lebih besar.

“Katalis positif ekonomi Indonesia adalah belanja pemerintah yang kami ekspektasikan akan naik. Ketika belanja meningkat, konsumsi domestik juga terdorong sehingga pertumbuhan ekonomi akan ikut menguat,” ujar Henry dalam Media Briefing di Jakarta, Kamis, 4 September 2025.

Menurut Henry, valuasi pasar modal Indonesia saat ini masih tergolong murah dibanding negara lain di kawasan Asia Pasifik.

Rasio price to earnings (PER) indeks harga saham gabungan (IHSG) berada di angka 12 kali.

Posisi tersebut menjadi salah satu yang terendah di regional, sehingga membuka ruang bagi investor untuk masuk.

Meski laba korporasi pada 2025 diproyeksikan terkontraksi sekitar 5 persen, JP Morgan melihat tren berbalik mulai 2026.

“Tahun depan kami melihat rebound ke rentang 5 sampai 10 persen,” jelas Henry.

Ia menegaskan bahwa fundamental pertumbuhan laba tetap menjadi kunci utama.

“Kalau perusahaan bisa tumbuh 50 persen dalam 3 tahun, investor rela membayar lebih mahal. Tapi tanpa pertumbuhan, momentumnya hanya sesaat,” tambahnya.

Selain konsumsi domestik, arah kebijakan suku bunga juga menjadi faktor penting. JP Morgan memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga acuan 75 basis poin tahun ini.

Halaman:

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB