Yanuar menekankan bahwa keberhasilan sistem pemasyarakatan tidak hanya diukur dari seberapa banyak napi yang dibina, tetapi juga dari seberapa bersih lembaga tersebut dari praktik kejahatan.
Ia menilai, pengawasan berbasis teknologi dan peningkatan integritas petugas menjadi kunci utama dalam mencegah kasus serupa terulang.
Perlu Audit Keamanan dan Pengawasan Modern
Lebih lanjut, Yanuar meminta pemerintah melakukan audit menyeluruh terhadap sistem keamanan di seluruh lapas di Indonesia.
Politisi dari partai PKS itu juga menekankan perlunya penerapan teknologi pemantauan canggih untuk memastikan aktivitas di dalam lapas dapat terkontrol secara transparan dan akuntabel.
“Pemerintah harus memastikan tidak ada lagi celah bagi praktik ilegal di balik tembok penjara. Gunakan teknologi, tingkatkan integritas, dan tegakkan aturan tanpa kompromi,” tutupnya.
Sebelumnya, aktor Muhammad Ammar Akbar alias Ammar Zoni kembali tersandung kasus narkoba.
Ammar Zoni diduga terlibat dalam peredaran barang haram tersebut saat mendekam di Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
Kasus ini menambah panjang daftar pelanggaran hukum yang menjerat dirinya dan menjadi perhatian publik terkait lemahnya pengawasan di lembaga pemasyarakatan.***