suararembang.com - Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rembang menetapkan pasangan Harno dan M. Hanies Cholil Barro' sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025-2030, suasana di Rembang dipenuhi dengan euforia kemenangan.
Puluhan karangan bunga ucapan selamat membanjiri halaman Kantor Bupati Rembang.
Karangan bunga ini berasal dari berbagai kalangan, mulai dari warga biasa, nelayan, guru, mantan kepala desa, ormas, LSM, pengusaha, politisi, relawan, hingga komunitas, yang menunjukkan dukungan luas masyarakat terhadap pasangan terpilih.
Baca Juga: Ditetapkan Jadi Bupati Rembang, H. Harno Tanya ke Ketua KPU: Pelantikannya Kapan, Mas?
Harno, yang sebelumnya pernah mencalonkan diri pada Pilkada 2020 namun belum berhasil, menyatakan bahwa motivasinya untuk kembali maju dalam Pilkada 2024 didorong oleh keinginan kuat untuk mengabdi kepada Kabupaten Rembang.
Ia menegaskan bahwa posisi Bupati adalah sarana pengabdian, dan selama masih memiliki kemampuan, pengabdian kepada masyarakat tidak akan berhenti.
Salah satu fokus utamanya adalah mengatasi masalah air bersih di Rembang, dengan keyakinan dapat mengubah kondisi daerah dari kekeringan menjadi cukup air.
Baca Juga: Tok! KPU Rembang Resmi Tetapkan Harno - Hanies Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
Sebelumnya, KPU Kabupaten Rembang mengadakan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara pada 3 Desember 2024.
Dimana pasangan nomor urut 2, Harno dan M. Hanies Cholil Barro', memperoleh 222.801 suara, unggul 13.472 suara dari pasangan nomor urut 1, Vivit Dinarini Atnasari dan Zaimul Umam Nursalim, yang memperoleh 209.329 suara.
Total pemilih yang hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) mencapai 440.975 orang, dengan 432.130 suara dinyatakan sah dan 8.845 suara tidak sah.
Pada 9 Januari 2025, KPU Kabupaten Rembang secara resmi menetapkan pasangan Harno dan M. Hanies Cholil Barro' sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Baca Juga: DPRD Rembang Umumkan Pemberhentian Bupati Abdul Hafidz