Bandara Ahmad Yani Kembali Jadi Bandara Internasional: Rute Langsung Semarang ke Singapura dan Malaysia Segera Dibuka

SEMARANG, suararembang.com - Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang akhirnya kembali berstatus bandara internasional per 25 April 2025.

Penetapan ini tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 26 Tahun 2025, setelah melalui perjuangan panjang dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Kementerian Imigrasi Copot Pejabat Bandara Soetta Usai 44 Kasus Pemerasan Terungkap

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyambut baik keputusan ini. Ia menegaskan bahwa status internasional Bandara Ahmad Yani akan memperkuat posisi Semarang sebagai hub ekonomi, mempercepat arus investasi, dan mendorong pariwisata.

"Dengan penerbangan langsung ke luar negeri, sektor ekonomi dan wisata akan semakin bergairah," ujar Luthfi.

Rute internasional perdana yang akan dibuka adalah Semarang–Singapura dan Semarang–Malaysia. PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) sebagai pengelola bandara, telah mengonfirmasi kerjasama dengan AirAsia.

Maskapai asal Malaysia ini akan mengoperasikan rute tersebut dalam waktu dekat, menyusul adanya komunikasi intensif sejak awal tahun.

Tak hanya AirAsia, maskapai Scoot (anak usaha Singapore Airlines) dan Batik Air Malaysia juga tengah dijajaki untuk membuka layanan serupa.

Ini berarti ke depan akan ada lebih banyak pilihan penerbangan internasional langsung dari Semarang tanpa perlu transit ke Jakarta atau Surabaya.

Sebagai langkah persiapan, fasilitas Customs, Immigration, and Quarantine (CIQ) di Bandara Ahmad Yani sudah ditingkatkan.

Sejak akhir 2024, bandara ini telah sukses melayani penerbangan kargo internasional, membuktikan bahwa operasional penerbangan luar negeri berjalan lancar.

Menurut data PT Angkasa Pura, Bandara Ahmad Yani melayani lebih dari 3,5 juta penumpang domestik sepanjang 2024.

Dengan dibukanya rute internasional, angka tersebut diprediksi melonjak hingga 20 persen tahun ini.

Kehadiran rute langsung Semarang–Singapura dan Semarang–Malaysia sangat dinanti oleh pelaku bisnis dan wisatawan.