SUARAREMBANG.COM – Sebanyak 187 desa dan 7 kelurahan di Kabupaten Rembang kini memasuki tahap pembukaan rekening Koperasi Merah Putih. Ini menjadi langkah lanjutan setelah koperasi-koperasi tersebut resmi berbadan hukum.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Rembang, Slamet Haryanto, mengatakan seluruh koperasi telah terdaftar secara resmi.
Baca Juga: Waspadai Resiko Gagal Koperasi Merah Putih: Ancaman Serius Bagi Ekonomi Desa
“Semua koperasi sudah berbadan hukum dan terdaftar di AHU Kementerian Hukum dan HAM. Saat ini sedang berlangsung proses pembukaan rekening di beberapa kecamatan. Bank Jateng jemput bola untuk mempercepat,” kata Slamet, Senin (8/7/2025).
Menurutnya, pembukaan rekening menjadi syarat penting agar koperasi bisa segera beroperasi secara legal dan akuntabel.
Proses pembukaan rekening dilakukan secara bertahap di tiap kecamatan. Targetnya, seluruh rekening koperasi sudah aktif sebelum 18 Juli 2025.
Baca Juga: Bupati Rembang Resmikan Koperasi Merah Putih, Apa Target Besarnya?
Sementara itu, Kepala Bidang Pasar Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop dan UKM) Kabupaten Rembang, Setyo Budi Hutomo, menjelaskan bahwa pembukaan rekening kolektif sudah dimulai.
“Hari ini giliran Kecamatan Sedan. Sekalian penyerahan dokumen badan hukum Koperasi Merah Putih di sana,” ujarnya.
Ia menyebutkan, hingga kini sudah enam kecamatan yang dilayani. Di antaranya Kecamatan Sumber, Sale, Sarang, Lasem, Pancur, dan Sedan.
Pembukaan rekening dilakukan dengan sistem bergilir. Setiap hari ada satu kecamatan yang dilayani langsung oleh tim dari Bank Jateng dan dinas terkait.
Program Koperasi Merah Putih sendiri merupakan gerakan nasional untuk mendorong ekonomi kerakyatan di tingkat desa.
Pemerintah pusat dan daerah sama-sama mendorong agar koperasi ini benar-benar berjalan dan berdampak.
Untuk tingkat nasional, peluncuran resmi Koperasi Merah Putih yang sedianya dijadwalkan 12 Juli 2025, ditunda menjadi 19 Juli 2025.
Artikel Terkait
Koperasi Merah Putih Sukses Jangkau Seluruh Desa di Rembang dalam 100 Hari Kerja Harno-Hanies