Risiko dan Tantangan Penggunaan QRIS
Meski memiliki banyak keunggulan, penggunaan QRIS juga tidak lepas dari tantangan. Literasi digital masyarakat masih perlu ditingkatkan.
Tidak semua orang memahami cara menjaga keamanan data saat bertransaksi online.
Selain itu, ketersediaan jaringan internet yang belum merata juga bisa menjadi hambatan di beberapa daerah.
Pemerintah bersama Bank Indonesia terus berupaya melakukan sosialisasi.
Harapannya, semakin banyak masyarakat yang memahami manfaat dan cara aman menggunakan pembayaran digital.
Dengan edukasi yang tepat, risiko bisa diminimalisir dan kepercayaan terhadap QRIS semakin meningkat.
Masa Depan QRIS di Indonesia
Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, QRIS berpotensi menjadi tulang punggung sistem pembayaran modern.
Kehadirannya mendukung visi menuju masyarakat tanpa uang tunai yang lebih efisien.
Namun, masyarakat tetap perlu bijak. Memahami keunggulan sekaligus risiko QRIS akan membantu setiap orang memanfaatkan teknologi finansial ini secara aman.
QRIS bukan sekadar tren, tetapi solusi nyata untuk transaksi digital yang praktis, cepat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
***
Artikel Terkait
BI: QRIS Segera Bisa Dipakai di China, Berlaku Dua Arah Inbound-Outbound