suararembang.com - Miniso, perusahaan ritel yang menjual berbagai macam barang, baru-baru ini menarik perhatian para Potterhead Indonesia dengan produk kolaborasinya bersama Harry Potter.
Para penggemar seri karya J.K. Rowling itu berbondong-bondong mendatangi jaringan toko Miniso, bahkan rela mengantre panjang demi mendapatkan koleksi edisi khusus Harry Potter.
Baca Juga: Strategi Manajemen Brand untuk Tingkatkan Penjualan di E-Commerce
Sebagai ritel yang telah lama dikenal dan memiliki cabang di berbagai pusat perbelanjaan di Indonesia, Miniso sudah akrab di kalangan masyarakat.
Namun, tahukah Anda siapa sosok di balik kesuksesan Miniso? Simak ulasan berikut untuk mengetahui jawabannya.
Baca Juga: Sustainability Bond bank bjb Banjir Peminat, Oversubscribed Hampir 5 Kali Lipat
Mengenal Sosok Pemilik Miniso
Pemilik sekaligus pendiri Miniso itu bernama Ye Guofu atau akrab disapa Jack Ye. Ia berasal dari China.
Dikutip dari The Richest, Jack Ye bukanlah sosok dari kalangan orang kaya, melainkan dibesarkan oleh keluarga petani yang tinggal di Provinsi Hubei, China.
Kondisi keuangan keluarganya yang terbilang pas-pasan, tidak mematahkan semangat Jack Ye muda untuk melanjutkan studi di Manajemen Ekonomi di Zhongnan University of Economics and Law di China.
Setelah lulus, Jack Ye pindah ke Provinsi Guangdong dan mulai bekerja sebagai sales di toko pipa baja.
Sambil bekerja, pemilik Miniso itu juga mengasah keahliannya dalam berbisnis dengan menjual berbagai produk aksesoris dan kerajinan tangan.
Miniso bukanlah toko pertamanya. Jack Ye sebelumnya pernah mendirikan bisnis perdananya bernama 'Arayaya' yang kemudian bangkrut.
Padahal, mayoritas produk di toko itu hanya dijual sangat murah untuk ukuran masyarakat lokal China, yakni seharga 10 yuan atau sekitar Rp20.000-an.
Kala itu, tren pembelian baru konsumen di China lebih menginginkan produk dengan berkualitas tinggi dan tak terlalu melihat soal harga murah produk-produk toko milik Jack Ye.