Minggu, 21 Desember 2025

Clairmont vs Codeblu: Mediasi Gagal, Tuntutan Ganti Rugi Rp5 Miliar Berlanjut

Photo Author
- Kamis, 8 Mei 2025 | 14:30 WIB
 food reviewer, Codeblu atau William Anderson, sempat membuat gaduh karena menybarkan kabar jika toko kue Clairmont mengirimkan kue nastar berjamur.
food reviewer, Codeblu atau William Anderson, sempat membuat gaduh karena menybarkan kabar jika toko kue Clairmont mengirimkan kue nastar berjamur.

 

JAKARTA, suararembang.com - Kasus antara Clairmont Patisserie dan food vlogger Codeblu (William Anderson) menarik perhatian publik.

Berawal dari ulasan negatif Codeblu pada November 2024, kini berlanjut ke jalur hukum setelah mediasi pada Maret 2025 gagal mencapai kesepakatan.

Baca Juga: Codeblu dalam Pusaran Dugaan Pemerasan hingga Tuntutan Miliaran, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Pada 15 November 2024, Codeblu mengunggah video yang menuding Clairmont memberikan kue nastar berjamur ke panti asuhan dan menyebut kondisi dapur tidak higienis.

Meskipun Clairmont membantah tuduhan tersebut, video tersebut viral dan merugikan reputasi bisnis mereka.

Pihak Clairmont melaporkan Codeblu ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Desember 2024 dengan tuduhan pelanggaran UU ITE. Selain itu, mereka juga mempertimbangkan gugatan perdata untuk menuntut ganti rugi.

Baca Juga: Food Vlogger Codeblu Dituduh Lakukan Pemerasan, Minta Ratusan Juta untuk Hapus Review?

Pada 18 Maret 2025, mediasi antara kedua belah pihak digelar di Polres Metro Jakarta Selatan. Codeblu mengakui kesalahan dan menyampaikan permohonan maaf.

Namun, pihak Clairmont tetap menuntut ganti rugi sebesar Rp5 miliar. Karena tidak ada kesepakatan, mediasi tersebut berakhir buntu.

Menurut kuasa hukum Clairmont, Dedi Sutanto, hasil audit internal menunjukkan kerugian materiil mencapai Rp5 miliar. Selain itu, beberapa mitra bisnis memutuskan kontrak kerja sama setelah video tersebut beredar. Kerugian ini tidak hanya finansial, tetapi juga berdampak pada nilai merek Clairmont.

Karena mediasi gagal, Clairmont berencana melanjutkan proses hukum terhadap Codeblu. Mereka berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi melalui media sosial.

Kasus ini menunjukkan pentingnya tanggung jawab dalam memberikan ulasan di media sosial. Dampak dari sebuah ulasan negatif bisa sangat besar, baik bagi reputasi maupun finansial sebuah bisnis. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk berhati-hati dan memastikan informasi yang disampaikan akurat dan tidak merugikan. ***

Editor: Achmad S

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X