"Awalnya kemarin Pak Wali minta kami mitigasi erupsi Gunung Tangkuban Parahu, tapi setelah kami ngobrol dengan PVMBG ternyata untuk Kota Bandung dampaknya relatif kecil sekali," terangnya.
"Jadi, sekarang kami fokuskan ke Sesar Lembang dan pergerakan tanah," imbuh Didi.
Didi lalu menjelaskan, menurut data hasil pemodelan BRIN, tingkat kerusakan yang bisa ditimbulkan sangat tinggi.
Artinya, lanjut Didi, jika Sesar Lembang mengguncang maka Kota Bandung diperkirakan akan merasakan intensitas gempa pada level MMI (Modified Mercalli Intensity) 8 atau gempa yang memiliki guncangan tergolong kuat.
"Dari hasil simulasi atau pemodelan tingkat kerusakannya MMI 8, jadi seluruh Kota Bandung karena tingkat kepadatan penduduknya sangat tinggi, intensitas kerusakan merata," ungkap Didi.
Kondisi ini membuat pemerintah daerah mempercepat langkah mitigasi. Edukasi dan pelatihan kebencanaan perlu mulai digencarkan agar warga di Bandung Raya lebih siap menghadapi potensi bencana gempa bumi.***
Artikel Terkait
Gempa Dahsyat 8.7 Guncang Kamchatka Rusia Timur: Ancaman Tsunami Global, Apa yang Sebenarnya Terjadi?