Dampak kebijakan ini sangat terasa. Jika sebelumnya harga BBM di daerah tertentu seperti Wamena bisa mencapai Rp40.000 per liter, kini harga turun sesuai ketetapan pemerintah.
Hal ini menekan biaya transportasi barang, membuat harga pertanian lebih kompetitif, dan memberi peluang bagi UMKM untuk berkembang.
Pemerintah bersama Pertamina mengandalkan transportasi darat, laut, hingga udara untuk memastikan pasokan BBM tetap lancar.
Penyalur juga dikembangkan dengan berbagai model, mulai dari SPBU reguler, SPBU mini, hingga sub-penyalur yang bekerja sama dengan koperasi maupun UMKM lokal.
“BBM Satu Harga adalah bukti bahwa keadilan energi bukan sekadar jargon, tetapi kebijakan nyata yang dirasakan manfaatnya oleh seluruh rakyat Indonesia,” tutup Yuliot.
***
Artikel Terkait
SPBU Swasta Akhirnya Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Ini 3 Syarat dari Bahlil