JAKARTA, suararembang.com - Nama hacker Bjorka sudah lama menghantui dunia siber Indonesia.
Sejak 2022, identitasnya dipenuhi misteri dan penuh kontroversi.
Baca Juga: Hacker Bjorka Ditangkap: Jejak Dark Web Terungkap dan Motif Pemerasan Terbongkar
Pertanyaan besar pun muncul: siapa sebenarnya sosok di balik nama Bjorka?
Kemunculan dan Aksi Awal
Bjorka pertama kali dikenal publik saat mengklaim meretas data pelanggan Indihome dan registrasi SIM Card.
Tidak berhenti di situ, ia juga membocorkan dokumen internal milik pejabat negara.
Baca Juga: Kata Pakar, Ransomware yang Serang BRI Ternyata Janggal: Data Hacker Ternyata Sudah Ada di Scribd
Aksi ini membuat heboh dan menyingkap lemahnya keamanan siber Indonesia.
Membocorkan Data KPU
Nama Bjorka makin dikenal ketika mengaku membobol data KPU menjelang Pemilu 2024.
Data daftar pemilih tetap disebut berhasil ia peroleh.
Kebocoran ini memicu kekhawatiran soal keamanan sistem informasi pemerintah.
Jejak di Dark Web
Bjorka tidak hanya beraksi di forum terbuka. Ia aktif di dark web, menjual data pribadi dan perusahaan dengan mata uang kripto.
Untuk mengelabui aparat, ia kerap mengganti nama akun: dari SkyWave, Shint Hunter, hingga Opposite6890.Strategi itu membuatnya sulit dilacak.
Klaim Peretasan Data Bank
Pada 2025, Bjorka kembali muncul dengan klaim mengejutkan.
Artikel Terkait
Hacker Bjorka Ditangkap: Jejak Dark Web Terungkap dan Motif Pemerasan Terbongkar