Senin, 22 Desember 2025

Komisi IX DPR Soroti Program MBG Prabowo: Target Penerima Belum Tepat, Cucu Mahfud MD Jadi Korban Keracunan

Photo Author
- Sabtu, 4 Oktober 2025 | 06:30 WIB
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, singgung pelaksanaan MBG belum sesuai target penerima manfaat. (Instagram/charleshonoris)
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, singgung pelaksanaan MBG belum sesuai target penerima manfaat. (Instagram/charleshonoris)

JAKARTA, suararembang.com - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto mendapat sorotan dari Komisi IX DPR RI.

Wakil Ketua Komisi IX DPR, Charles Honoris, menilai pelaksanaan MBG belum sesuai dengan target penerima manfaat.

Baca Juga: Terkini Kasus Keracunan MBG: Pemerintah Tutup Dapur Bermasalah, Ahli Gizi Disiapkan Kemenkes

Dalam rapat dengar pendapat dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dan Kementerian Kesehatan pada Rabu, 1 Oktober 2025, Charles mengingatkan bahwa Presiden Prabowo sebelumnya menyinggung kondisi anak-anak Indonesia yang masih makan nasi dengan lauk garam.

“Namun, dari sebaran dapur yang ada, saya belum melihat kalau ini adalah prioritas dari program MBG saat ini,” ujar Charles.

Ia meminta agar BGN memastikan dapur MBG benar-benar menyasar wilayah 3T serta daerah dengan tingkat kemiskinan ekstrem.

Baca Juga: Blunder Menu MBG Pakai UPF, DPR Cecar BGN soal Kebijakan Gizi Anak Sekolah

DPR Minta Fokus di Daerah 3T

Charles menekankan bahwa dapur MBG seharusnya hadir di wilayah rentan gizi buruk, bukan hanya di kota besar.

“Ke depan, saya berharap kita harus fokus membangun dapur-dapur dan menyediakan makanan untuk anak-anak kita yang ada di 3T,” tambahnya.

Menurutnya, jika MBG hanya terpusat di kota, maka tujuan mulia untuk mengatasi masalah gizi anak akan sulit tercapai.

Cucu Mahfud MD Jadi Korban Keracunan MBG

Dalam kesempatan itu, Charles juga menyinggung kasus keracunan makanan MBG yang menimpa cucu Mahfud MD.

“Saya kaget sih kemarin tiba-tiba dapat berita cucunya Prof. Mahfud terkena keracunan juga, kan harusnya orang mampu ya, bukan menjadi prioritas penerima MBG,” ungkapnya.

Mahfud MD sendiri menyatakan bahwa cucu keponakannya bersama tujuh siswa lain di Yogyakarta mengalami muntah usai menyantap makanan MBG di sekolah.

Prabowo Akui Ada Kekurangan dalam MBG

Presiden Prabowo sebelumnya menjelaskan bahwa MBG dibiayai dari dana negara yang berhasil diselamatkan dari praktik korupsi.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X