Minggu, 21 Desember 2025

Inflasi November 2024 Capai 1,27%, Pemkab Rembang Siapkan Strategi Sambut Nataru

Photo Author
- Rabu, 4 Desember 2024 | 08:35 WIB
Inflasi November 2024 Capai 1,27%, Pemkab Rembang Siapkan Strategi Sambut Nataru
Inflasi November 2024 Capai 1,27%, Pemkab Rembang Siapkan Strategi Sambut Nataru

suararembang.com - Tingkat inflasi year on year (YoY) di Kabupaten Rembang pada November 2024 mencapai 1,27%.

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Rembang menunjukkan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,43 pada November 2023 menjadi 109,81 di bulan yang sama tahun ini.

Peningkatan inflasi ini dipengaruhi oleh kenaikan harga di hampir semua kelompok pengeluaran, meski beberapa kelompok mencatatkan deflasi.

Baca Juga: Rembang Genjot Investasi Pertanian: Workshop Ungkap Potensi dan Peluang Besar

Kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami deflasi 0,07%, sementara kelompok pakaian dan alas kaki mencatat inflasi tertinggi sebesar 2,10%.

Kelompok lainnya, seperti perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga, naik 0,78%, sedangkan perlengkapan rumah tangga meningkat 1,76%.

Di sisi lain, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya mengalami penurunan harga sebesar 5,37%.

Menurut Kepala BPS Kabupaten Rembang, Jubaedi, terdapat 247 paket komoditas yang dipantau dalam penghitungan inflasi.

Baca Juga: Puluhan Perempuan Pelaku UMKM Dibekali Pengetahuan Keamanan Siber

"Komoditas yang paling berkontribusi terhadap inflasi adalah bawang merah dengan andil 0,1867%, tomat 0,09%, dan ikan bandeng 0,029%. Sedangkan udang, cabai rawit, dan cumi-cumi memberikan andil deflasi masing-masing sebesar -0,04%, -0,02%, dan -0,019%," jelasnya.

Strategi Pemkab Menghadapi Nataru

Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang mempersiapkan langkah antisipasi untuk mengendalikan inflasi, khususnya pada komoditas bahan pokok.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Rembang, M. Mahfudz, menekankan pentingnya memastikan ketersediaan stok pangan.

“Komoditas seperti bawang merah dan tomat yang mengalami kenaikan harga paling menonjol akan menjadi fokus perhatian kami. Pemkab berkomitmen untuk menjaga ketersediaan stok menjelang Nataru,” ungkap Mahfudz.

Namun, Mahfudz juga mengingatkan bahwa faktor cuaca, seperti hujan dengan intensitas tinggi, dapat memengaruhi hasil pertanian dan ketersediaan komoditas di pasar.

Halaman:

Editor: R. Heryanto

Sumber: rembangkab.go.id, BPS Kabupaten Rembang

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

Jadwal Bioskop Pati Hari Ini, Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:02 WIB
X